Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com Weny Ramdiastuti
TRIBUNSUMSEL, PALU - Sekda Provinsi Sulawesi Tengah Hidayat Lamakarate menerima bantuan peduli gempa Palu Donggala dari Pemprov Sumsel, Selasa (27/11/2018).
Kepala Dinsos (Kadinsos) Sumsel Dr Rosyidin Hasan dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumsel H Akhmad Yusuf Wibowo atas nama Gubernur Sumsel H Herman Deru menyerahkan bantuan tersebut di rumah dinas Sekda di Kota Palu, Selasa (27/11/2018) malam.
Bantuan berupa uang tunai Rp 1,5 miliar. Juga berupa natura yang akan diterbangkan langsung dari Palembang.
Sekda Hidayat Lamakarate menyampaikan rasa bahagianya atas kepedulian seluruh warga Sumsel atas musibah yang mereka alami.
“Cukup kami saja yang mengalami ini. Gempa di sini bukan hanya diikuti tsunami. Tetapi, ada likuifaksi yang mematahkan semua teori tentang gempa,”ujarnya.
Likuifaksi adalah tanah bergerak akibat memadatnya volume lapisan tanah.
Pada gempa Palu 28 September lalu likuifaksi terjadi di tengah pemukiman padat penduduk di Pitubo.
Sedikitnya 600-an orang meninggal dan rumah-rumah hancur akibat air yang menyembur ke atas. Lalu menggerakkan semua benda di atasnya.
“Kondisi yang bapak-ibu lihat di lokasi bencana sekarang sudah mulai rapih. Kami tidak mau larut dalam kesedihan terus. Sulteng sudah bangkit,”tegas Hidayat yang saat gempa baru tiba dari Kendari.
Rombongan Sumsel yang ke Palu terdiri dari tim Purna Paskibraka Indonesia Sumsel 2018 sebanyak 50 orang.
Rombongan ini dipimpin Kadispora Sumsel yang membawa misi Gubernur Sumsel untuk kegiatan wawasan kebangsaan Sumsel Peduli.
Ide mengunjungi Palu berasal dari Gubernur H Herman Deru saat Kadispora melaporkan kegiatan wawasan kebangsaan purna Paskibraka.
“Pak Gubernur mengusulkan lebih baik ke Palu dan Lombok untuk memberikan pengalaman batin rasanya berbagi dengan saudara se-Tanah Air yang sedang tertimpa musibah,”jelas Yusuf.
Ditambahkan Kadinsos Dr Rosyidin, Pemprov Sumsel membentuk Posko Peduli Sriwijaya untuk menghimpun bantuan bagi saudara-saudara di Palu.