"Kalau motor matik seperti BeAT itu posisinya di atas CVT," kata Ronny, Jumat (16/11/2018).
Technical Service Manager, Achmad Wahyudi menambahkan, Selain itu, motor berjenis skutik menggunakan belt di bagian transmisinya.
Kalau belt tersebut terendam air, maka motor akan kehilangan tenaga.
Beltnya itu enggak terlindung 100 persen walaupun memang sulit air untuk masuk ke situ.
Begitu beltnya tergenang air, dia akan terjadi losses, atau kehilangan tenaga.
"Dia memang tetap memutar, tapi enggak mencengkram dengan baik," jelasnya.
Selain itu, hal yang harus diperhatikan jika ingin menorobos banjir adalah jaga putaran mesin di sekitar 2.000-2.500 RPM.
Jangan sampai di tengah genangan air motor Anda berhenti.
Baca: Pindah dari PKS ke PKB, Erlina Bachtiar Legowo di PAW sebagai Anggota DPRD OKU
Baca: 7 Perbedaan Cara Berpikir dan Bertindak Pria dan Wanita ala Deddy Corbuzier, Wajib Kamu Diketahui !
"Kalau dia masih jalan dalam kecepatan tertentu bisa nerobos, air kan terbelah."
"Tapi kalau dia sudah berhenti di tengah banjir itu yang berbahaya. Kalau knalpot, selama dia masih dibuka gas, dan menjaga RPM, enggak masalah."
Kan kalau dia iddle dia 1.400 RPM untuk sport dan bebek, kalau matic 1.700 RPM. Diusahakan kamu harus ngegas, dia main di 2.000-2.500 RPM.
Makanya kalau untuk motor matik saat menerobos banjir jangan berhenti, nanti susah pastinya.
"Kalau sport masih bisa, bisa mainin gas, bebek bisa dinetralin," tambah Achmad Wahyudi.
Bagi yang masih nekat menerobos banjir, tentu harus tetap memperhatikan ketinggian air.
Jika ketinggian air sudah lebih dari separuh ban motor Anda, menunggu air surut akan lebih baik dibandingkan motor matik Anda terjebak di tengah banjir.