Berita Lubuklinggau

Dinas Lingkungan Hidup Lubuklinggau Temukan 12 Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Liar

Penulis: Eko Hepronis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto Ilustrasi : Pembuangan sampah sembarangan

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Tiga Kecamatan di Kota Lubuklinggau diklaim sebagai penyumbang sampah terbanyak.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Lubuklinggau, Herdawan mengatakan, per harinya volume sampah di Kota Lubuklinggau sekitar sebanyak 158 ton.

"Dari jumlah tersebut penyumbang sampah terbanyak wilayah Lubuklinggau Timur I, Lubuklinggau Timur II dan Lubuklinggau Utara II," ungkapnya pada awak media, Kamis (18/10/2018).

Rata-rata sampah yang dihasilkan didominasi oleh sampah domestik berjenis plastik.

Baca: Gubernur Sumsel Herman Deru Ingatkan Demokrasi Harus Berjalan Terhormat

Baca: Pemasangan APK Kampanye Caleg di Tempat Perseorangan Harus Izin Tertulis dari Pemilik Lokasi

Sampah itu berasal dari lokasi jalur protokol di tengah Kota Lubuklinggau yakni Jl Yos Sudarso dan sekitarnya.

"Penanganan pengangkutan sampah dilakukan tiga kali sehari, pagi siang dan sore, namun, meskipun sudah dilakukan tiga kali sehari masih saja pengangkutan sampah tidak maksimal," terangnya.

Ia menyebutkan jika TPS (tempat pembuangan sampah) di kota Lubuklinggau ada 54 TPS termasuk dengan kontainer sampah.

54 TPS tersebut tersebar di seluruh kecamatan.

Baca: Tengah Malam Polisi Jemput Paksa Warga yang Tidak Setuju Melintasnya Angkutan Batubara di Muaraenim

"Jumlahnya sudah cukup namun lagi-lagi kita meminta partisipasi masyarakat untuk bersama-sama peduli dengan kebersihan. Sekaligus meminta masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.

"Sebab sampai sejauh ini pihaknya mencatat masih ada sekitar 12 titik TPS liar. Diantaranya di SMPN 8 di Jalan Nangka, wilayah Lubuklinggau Timur 2 dan daerah Lestari," pungkasnya.

Berita Terkini