Baca tanpa iklan
Menurut Via Vallen tubuhnya yang gemuk membuat orang-orang menudingnya tidak perawan bahkan sudah memiliki anak.
"Yang jadi korban adalah mereka yang bertubuh gendut dianggap sudah enggak perawan bahkan sudah punya anak," tulisnya lagi.
Via Vallen mengatakan bahwa standar tersebut tidaklah bisa dijadikan sebagai tolok ukur.
Baca: Tak Lagi Main Sinetron, Bobby Joseph Banting Setir Jadi Pengusaha Travel dan Makanan
Menurutnya, banyak wanita yang sudah menikah dan memiliki anak tetapi badannya masih kecil.
Via Vallen bahkan memiliki teman yang sudah punya dua anak tetapi badannya tidak gendut.
"Padahal aku juga punya temen yang udh mbrojol anak 2 tapi badannya masih sexy aja nggak gembrot2 karena memang gak ada bakat gendut dari keluarganya," tulis Via Vallen.
Via Vallen juga mengaku bahwa dirinya sebenarnya merasa risih menulis perihal ini.
Namun, dirinya juga gemas melihat ketikan yang menghina fisik sesama perempuan.
"Demi allah sebenernya aku risih banget nulis ginian. Tapi aku terlalu gemess sama ketikan beberapa perempuan yang suka menghina fisik sesama perempuan," tulis Via Vallen.
Via juga mengatakan bahwa semua wanita pastilah menginginkan bentuk tubuh yang ideal.
Namun untuk bisa mencapai body goals tentunya bukanlah perkara yang mudah.
Dibutuhkan usaha yang gak semua wanita mampu melakukannya.
"Semua perempuan pasti pengen punya tubuh yang ideal. sexy dan ramping. Tapi untuk mendapatkan itu semua dibutuhkan usaha yang nggak semua perempuan mampu melakukannya," tulis Via Vallen.
Kini Via Vallen kembali menjadi perbincangan usai sebuah video singkat dirinya makan di atas meja beredar.
Masih mengenakan busana tidur, Via Vallen menikmati sajian makanan di atas meja.
Sontak saja video tersebut mengundang komentar negatif netizen.