Perlu dicatat bahwa pemadaman lampu ini tidak dilakukan oleh PLN.
Melainkan melalui kesadaran diri masing-masing saja. Bila tidak mau terlibat, ya sudah, bukan masalah.
Tapi dengan ikut berpartisipasi, kamu bisa menikmati keindahan langit malam pada kondisi minim polusi cahaya.
Tentunya juga bisa menghemat energi seperti pada gerakan Earth Hour.
Walaupun LAPAN menyarankan untuk mematikan lampu luar ruangan selama satu jam saja.
Kamu boleh saja mematikan lampu untuk semalaman bila memang ingin lebih lama mengamati langitnya.
Pada malam itu setidaknya ada tiga fenomena di langit yang bisa diamati seperti dilansir dari Infoastronomy.org
1. Empat Planet Tata Surya
Pada momen Malam Langit Gelap tahun ini, kita berkesempatan mengamati empat planet tata surya yang terang, yakni Venus, Mars, Jupiter, dan Saturnus.
Keempatnya bisa diamati mulai Matahari terbenam hingga Matahari terbit di keesokan harinya.
|
Empat planet yang bisa diamati. Kredit: Stellarium/InfoAstronomy.org |
Dari keempat planet yang akan kita amati ini, yang paling terang adalah Venus.
Ia merupakan objek langit paling terang ketiga di langit Bumi setelah Matahari dan Bulan.
Venus akan muncul di langit barat dan bisa diamati sejak Matahari terbenam.
Paling terang kedua adalah Mars.
Muncul dengan rona jingga kemerahan, Mars sedang terang-terangnya di Juli-Agustus ini karena ia mencapai titik oposisi, titik terdekat dengan Bumi kita, pada 27 Juli 2018 kemarin.
Mars bisa diamati di langit timur sejak Matahari terbenam.
Yang paling terang ketiga adalah Jupiter.
Sang raksasa gas ini akan muncul dengan warna kekuningan terang.