صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ إِنِّى أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ
Puasa hari Arafah, sesungguhnya aku berharap kepada Allah, Dia menghapuskan dosa satu tahun sebelumnya dan satu tahun sesudahnya (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah; shahih)
Adapun berkah yang didapatkan dari puasa arafah sendiri adalah:
1. Dihapuskan dosa-dosa selama setahun penuh
Kelebihan utama dari puasa arafah adalah dihapuskan dosa-dosanya setahun yang telah lalu dan dosa setahun yang akan datang.
Sebagaimana dalam hadist yang diriwayatkan Abu Qatadah al-Anshari ra:
Dan Rasulullah SAW ditanya tentang berpuasa di hari ‘Arafah.
Maka Baginda bersabda: “Ia menebus dosa setahun yang telah lalu dan setahun yang akan datang.” (HR. Imam Muslim).
2. Pahala dilipatgandakan
Selain dihapuskan dosa-dosa, berpuasa arafah juga amal-amal pada hari itu dilipatgandakan pahalanya.
Baik amal di siang hari maupun amal di malam hari.
Hal ini berdasarkan hadist yang berbunyi :
"Tidak ada hari-hari yang lebih disukai Allah untuk digunakan beribadah sebagaimana halnya hari-hari sepuluh Dzulhijjah.
Berpuasa pada siang harinya sama dengan berpuasa selama satu tahun dan shalat pada malam harinya sama nilainya dengan mengerjakan shalat pada malam lailatul qadar." (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Baihaqi).
3. Hari raya Idul Adha