Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Prabumulih Devisi Teknis, Wawan Irawan SSi mengatakan, pelaksanaan pemungutan suara dan penghitungan suara ditingkat Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) atau Tempat Pemungutan Suara (TPS) berlangsung aman dan lancar.
"Sejauh ini berdasarkan pantauan kami, semuanya berjalan sesuai harapan dimana pemungutan suara dan penghitungan berlangsung tertib tanpa ada halangan," ujar Wawan ketika dikonfirmasi melalui telepon genggamnya, Rabu (27/6/2018).
Wawan mengatakan, meski demikian ada beberapa TPS yang kekurangan surat suara dan formulir lainnya.
"Tapi semuanya bisa diatasi dan tidak menghambat proses pemungutan suara," jelasnya.
Sementara itu menurut Desk Pemkot Prabumulih pasangan H Ridho Yahya - H Andriansyah Fikri sementara unggul 78,54 % dari Kotak Kosong : 21,46 %
Ini dari total suara masuk : 52,377 % dan DPT 126.745 suara.
Sedangkan dari sumber Realcount Tim Ridho-Fikri tak berbeda jauh dengan perolehan sementara H Ridho Yahya - H Andriansyah Fikri : 78,78 % dan Kotak Kosong : 21,22 % dari total suara masuk : 78,255
Ditanya mengenai adanya dugaan pemilih dibawah umur yang diamankan ketika akan mencoblos, Wawan mengaku belum mendapatkan laporan.
"Kalau memang ada semestinya petugas TPS melarang jangan sampai terjadi, tapi mudah mudahan itu hanya isu saja," bebernya.
Hal yang sama disampaikan, Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Prabumulih, Herman Julaidi SH mengatakan, pelaksanaan pemungutan suara berjalan aman, tertib dan lancar.
"Secara umum semuanya kondusif," ungkapnya.
Ditanya mengenai pemilih dibawah umur yang hendak mencoblos di salah satu TPS, Herman menuturkan, pihaknya belum mendapatkan laporan.
"Belum ada laporan mengenai kecurangan, kalaupun ada kami masih harus memastikan dahulu apa pelanggarannya," katanya.
Sementara, Pj Walikota Prabumulih, H Richard Chahyadi AP MSi ketika dikonfirmasi, menegaskan berdasarkan hasil monitoring dibeberapa titik pelaksanaan pemungutan suara berjalan aman, lancar dan tertib.
"Alhamdulillah dari beberapa TPS kita kunjungi partisipasi pemilih cukup tinggi, rata rata diatas 70 persen dan inu kita harapkan semakin mendekati final kita berharap bisa sampai 80 persen," ungkapnya.
Mengenai adanya dugaan kecurangan Richard menuturkan, berdasarkan informasi yang didapatnya hal tersebut terjadi karena yang bersangkutan mewakili orang tua nya yang sakit. "orang tuanya sakit, jadi diwakilkan tapi tidak jadi dilakukan," katanya. (eds)