Laporan wartawan Tribunsumsel. Com, Eko Hepronis.
TRIBUNSUMSEL. COM, LUBUKLINGGAU - Sudar (60), Warga Rt.09, Kelurahan Muara Enim, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau tewas tertabrak Kereta api (KA). Senin (23/4/2018) sekira pukul 10.45 WIB.
Sudar tersambar kereta tepatnya di jalur Kereta Api KM 547+2/3 Rt.08 Kelurahan Muara Enim, Kecamatan Lubuklinggau Barat 2 yang tak jauh dari rumahnya.
Saat ditemukan kondisinya sangat mengenaskan beberapa bagian tubuhnya seperti kaki dan bagian tangan terputus, serta kepala bagian belakang pecah.
Berdasarkan informasi dihimpun peristiwa malang menimpa kakek tua ini bermula saat dirinya berjalan di jalur rel kereta api.
Kemudian saat diatas jembatan rel melintaslah sebuah KA barang yang mengangkut semen dari Kabupaten Lahat menuju hendak menuju Kota Lubuklinggau.
Diduga Sudar yang pendengarannya kurang normal tidak mengetahui adanya tanda klakson yang telah dibunyikan oleh masinis hingga dirinya tertabrak dan langsung tewas ditempat.
Sementara, Anang (20), warga setempat menerangkan, bahwa ia mendengar klakson kereta telah dibunyikan secara terus menerus.
Hingga sampai di TKP atas jembatan rel tempat Sudar tertabrak.
"Saat itu laju kereta sudah mulai melambat, hingga sampai akhir ekor kereta melintas baru terlihat tubuhnya sudah tergeletak."
"Dan bebarapa bagian tubuhnya sudah terpisah,"katanya
Melihat itu Anang langsung meminta bantuan warga lainnya untuk membawanya ke rumah sakit dr Sobirin milik Kabupaten Musi Rawas (Mura) di Kota Lubuklinggau.
Kasatreskrim Mapolres Lubuklinggau AKP Manduraksa membenarkan pristiwa tewasnya Sudar karena tertabrak kereta.
Bahkan, ia mengatakan telah memanggil masinis KA yang telah menabrak Sudar.
"Nama masinisnya Edi Sasangko hanya saja belum dilakukan introgasi karena dia masih syok,"katanya.
Sementara menurut keterangan saksi Anang menerangkan bahwa korban memang mengalami kurang pendengaran.
Dan kereta yang menabrak diketahui oleh warga kereta barang.
"Kereta barang dari arah lahat menuju Lubuklinggau. Kereta barang tersebut membawa angkutan semen," ungkapnya.