Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Aksi demo 234 Komunitas Ojek Online, di halaman DPRD Sumsel tidak membuahkan kepastian.
Perwakilan pendemo yang sudah bertemu dengan legislator DPRD Sumsel hanya dijanjikan akan memanggil pihak aplikator yang berada di pusat.
Baca: Baru Sebeulan Menikah, Ukuran Perut Istri Ilham Smash Jadi Sorotan Netizen, Wuih Udah Gede Ajah!
"Ya kita mediasi dulu dengan aplikator, aspirasi teman-teman akan kita tindak lanjuti dengan memanggil Grab dan Gojek," ujar Wakil Ketua DPRD Sumsel, Chairul Matdiah.
Sementara, Koordinator Aksi Demo, Sandi mengaku meminta perusahaan Grab dan Gojek untuk dibekukan bila tidak mengindahkan tuntutan pendemo.
Baca: Pria Ini Harus Berakhir Dirawat di Rumah Sakit Usai Kecanduan Milo,Kisahnya Viral dI Facebook!
Dimana tuntutan pendemo yaitu agar menaikan tarif perkilomet Demo Ojek Online Palembanger Rp 3.000,
menurunkan performa 40 persen dari 70 persen untuk skema insentif.
Baca:
Lakukan Pemotretan Bak Ariana Grande, Perut Buncit Lucinta Luna Bikin Salfok
Putus dan Gagal Menikah, Penampilan Berhijab Ala Vebby Palwinta Bikin Netizen Kagum,Liat Fotonya!
Belum Resmi Bebas, Penampilan Baru Ello Saat Manggung Disebut Netizen Mirip Limbad,Intip Fotonya
"Kami akan terima konsekuensi bila dibekukan, karena kami ini bekerja untuk keluarga," ujarnya.