Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN - Untuk mendapatkan ijazah SMK PP Negeri Sembawa maka siswa kelas XII harus melalui beberapa tahapan.
Diantaranya Pelaksanaan UKK, USBN, UNBK, dan tahap akhir yaitu Uji Sertifikasi Kompetensi.
Uji Sertifikasi Kompetensi bidang pertanian dilaksanakan selama 2 hari dari 18-19 April 2018 untuk jurusan Agribisnis Tanaman Perkebunan dan agribisnis Ternak Unggas yang merupakan salah satu syarat untuk kelulusan dan juga membekali siswa untuk siap bersaing di dunia usaha dunia industri,
maka pihak sekolah telah melaksanakan kegiatan sertifikasi kompetensi siswa kelas XII TP 2017/2018 bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi (LPS) Kementerian Pertanian dan BSNP.
Ir Mattobi’i, MP kepala SMK PP Negeri Sembawa menyatakan bahwa pelaksanaan Uji Sertifikasi Kompetensi dibagi atas beberapa bagian, diantaranya konsultasi pra asesmen (KPA) ujuan tertulis,
demonstrasi/observasi/Praktik , serta pengakhiran asesmen. Kesemuatahapan ini harus dilalui oleh siswa SMK PP Negeri Sembawa.
Pelaksanaan Uji Sertifikasi Kompetensi bidang pertanian diikuti oleh siswa kelas XII TP. 2017/2018, yang terdiri dari 67 siswa Agribisnis Tanaman Perkebunan (ATP), 29 siswa Agribisnis Ternak Unggas (ATU).
Dimana skema uji kompetensi untuk program studi ATP adalah Mandor Penanaman Kebun Sawit dan Program Studi ATU skema uji kompetensi adalah Operator Farm Unggas Pedaging.
Lokasi pelaksanaan Uji sertifikasi Kompetensi untuk jurusan Agribisnis Tanaman Perkebunan (ATP) secara tertulis dilaksanakan di Aula, untuk praktik dilaksanakan di Eks. Penas dengan Skema Sertifikasi Mandor Pembibitan dan Mandor Penanamanserta dikawal oleh 8 Asesor.
Para asesor ini merupakan para asesor yang telah teruji dan kompeten serta tentunya sudah mendapatkan Nomor Identitas Registrasi Asesor (NIRA),
sehingga meraka ini kompeten di bidang yang mereka geluti. Asesor tersebut di antaranya Mas’uddin, SP., selaku Mandor Kebun dari PTPN III Medan,
M. Taufiqur Rohman, SP., selaku Mandor Kebun dari BPP Jambi, Bapak Ferguston, SP., M.Sc selaku Mandor Kebun dari BPP Jambi, Bapak Slamet Riyadi, SP., selakui Mandor Kebun dari SMKPP Banjar Baru, Kalimatan Selatan.
Sulthon Parinduri, SP., M.Si., selaku Mandor Kebun dari LPP Medan, Heriawan, SP., selaku Mandor Kebun dari Distan Musi Rawas, Bapak Sri Murti Tarigan, SP., M.P., selaku Mandor Kebun dari STIP Agrobisnis Perkebunan, LPP Medan dan Dr. Ir. Lili Dahliani, MM., M.Si., selaku Mandor Kebun dari Sekolah Vokasi IPB.
Sedangkan Lokasi pelaksanaan Uji sertifikasi Kompetensi untuk jurusan Agribisnis TernakUnggas (ATU) secara tertulis dilaksanakan di ruang kelas,
untuk praktik dilaksanakan di Peternakan Unggas ATU dengan Skema Sertifikasi Operator Unggas Pedaging dan dikawal oleh 3 Asesor.