Benar saja, dimenit 62 RD menarik dua pemainnya sekaligus guna melakukan penyegaran di lini tengah SFC.
Abimanyu digantikan Ichsan Kurniawan dan Viscara menggantikan Zulfiandi.
Menit ke 70 Dzhalilov mendapat peluang emas di kota penalti Arema usai menerima umpan silang beto.
Meski mendapat tekanan dari pemain belakang Arema, Manu sapaan akrab Dzhalilov masih bisa melepaskan tendangan keras kaki
kiri.
Sayang. tiang gawang menggagalkan upayanya mencetak gol.
Usai water break babak kedua, baik Arema maupun SFC tetap bermain menyerang.
Arema yang tertinggal dua gol mendapat angin segar usai wasit memberikan hadiah penalti dimenit ke 80.
Rivaldi yang merangsek masuk ke kotak penalti SFC terjatuh setelah berebut bola dengan Hamka Hamzah.
Dari tayangan ulang kaki Hamka Hamzah tampak tidak mengenai kaki Rivaldi namun wasit tetap memberikan penalti.
Hamka pun sempat melakukan protes karena merasa tidak melakukan pelanggaran.
Thiago Furtuosso yang menjadi eksekutor secara sempurna menaklukkan Teja Paku Alam.
Skor 3-2 menjaga asa Arema untuk mengejar ketertinggalan.
10 menit terakhir ditambah 3 menit perpanjangan waktu tak mampu dimanfaatkan Arema FC mengejar ketertinggalan.
Hingga wasit meniup peluit panjang, skor 3-2 tak berubah. Sriwijaya FC keluar sebagai juara Piala Gubernur Kaltim 2018.