Massa juga menuntut agar mereka dapat bertemu langsung dengan Bupati, HM Syarif Hidayat, sehingga terjadinya bentrok antara massa dengan anggota Satpol PP.
Akibatnya tak sedikit massa yang marah dan mengejar anggota Satpol-PP hingga merusak fasilitas umum seperti memecahkan jendela kaca ruangan Wabup, jendela Staff Ahli Bupati, meja absensi, 2 unit pot bunga, kursi plastik diruangan Kepala Bagian (Kabag) hingga berujung penyegelan.
Tak puas karena aksi dan tuntutan mereka tidak ditanggapi Bupati, HM Syarif, massa menurunkan dua unit tenda dan mendirinkannya di halaman Pemkab Muratara.