Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Andri Hamdillah
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Berjalan puluhan kilo sambil menarik gerobak di Jalanan, sepertinya sudah menjadi hal yang biasa bagi Gupriyadi (45) warga Jalan Gubernur Haji Bastari RT 26 RW 06.
Dari pantauan di lapangan, dibantu istrinya Gupriyadi sambil tertunduk - tunduk menarik gerobak besar yang dipenuhi berbagai macam muatan.
Sang istri bertugas mendorong gerobak dari belakang sedangkankan Gupriyadi menarik dari depan.
Ada fenomena yang mengejutkan saat melihat lebih dekat isi muatan gerobak Gupriyadi.
Selain berisikan kardus dan karung - karung yang bertumpukan, ternyata ada sesosok anak kecil didalam gerobak tersebut.
Bocah yang mengenakan pakaian tidur didalam gerobak milik Gupriyadi, terlihat sedang tertidur pulas.
Meski gerobak tersebut tanpa atap yang melindungi dari panas dan hujan, anak tersebut seperti sudah terbiasa dan sangat nyaman tidur didalam gerobak.
"Dia anak saya yang paling kecil, usianya baru 6 tahun", singkatnya.
Keseharian Gupriyadi sendiri mencari barang rongsokan dan plastik bekas, dirinya selalu dibantu istri tercinta saat mencari barang rongsokan dan plastik bekas.
Bagi Gupriyadi barang rongsokan yang sudah terpakai seperti potongan besi bekas dan plastik sangat mempunyai nilai yang berharga.
Dari plastik bekas itulah ia bisa memberi makan anak - anaknya.
Gupriyadi memiliki dua orang anak, Tegar (10) dan Isnaini (6).
Tegar sendiri anak pertama yang sekarang duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) kelas V, dan adiknya Isnaini masih kelas 1 SD.
"Anak pertama saya 'Tegar' saya titip dengan tetangga, kalau yang kecil terpaksa kami bawa karena tidak enak kalau menitipkan kedua - duanya", jelasnya.