Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM-Sebagian masyarakat menilai biaya rumah sakit sangatlah mahal.
Terutama bagi masyarakat yang berasal dari kalangan menengah ke bawah.
Akibatnya, banyak yang menolak untuk berobat ke rumah sakit dengan alasan tersebut.
Baca juga:
Demi Kumpulkan Uang, Wanita Cantik ini Rela Payudaranya Diremas Pria
Para Wanita yang Mencintai Ayahnya Bahkan Mengawininya, Salah Satunya Selebriti Terkenal
Ibunya Dipukul, Bocah Ini Malah Kirimkan Surat untuk Selingkuhan Ayahnya, Isinya Mengejutkan
Sehingga memilih berobat dengan cara tradisional.
Bahkan ada yang memilih untuk membiarkan penyakit yang diderita terus menggerogoti tubuh.
Seperti yang dilakukan pasangan asal China ini kepada anaknya yang masih berusia dua tahun.
Dilansir dari China News Daily, Selasa (27/6/2017), Zhang (24), seorang pria asal China menggali kuburan di tanah milik keluarganya.
Setelah kuburan digali, ia kerap mengajak anaknya untuk Zhang Xin (2) untuk bermain di kuburan tersebut.
Baca juga:
Heboh! Muncul Domba Setengah Manusia, Warga Sebut Ini Pertanda
Mimpikan Olga Syahputra, Raffi Ahmad Mendadak Lakukan Ini
Viral di Dunia Maya, Inilah Jawaban Mengejutkan Ayu TIng Ting Soal Foto Ciuman Bibir dengan Ayahnya
Saat berada di dalam lubang kuburan.
Zhang dan putrinya kerap membawa mainan dan hewan peliharaan seperti kucing, bebek, ayam, dan lain sebagianya.
Zhang menuturkan, putrinya itu mengidap Pneumonia sejak usia dua bulan pasca kelahirannya.
Sebagai buruh di sebuah pabrik pembuatan kaca, Zhang tidak punya cukup uang untuk membiayai pengobatan putrinya.
Ia dan istrinya mengaku pernah membawa putrinya itu ke rumah sakit dan melakukan berbagai perawatan untuk penyembuhan.
Sayangnya, penyakit yang dideria Zhang Xin tak kunjung sembuh.
Selain itu uang tabungan dan harta benda milik mereka sudah habis untuk biaya pengobatan.
Akhirnya Zhang dan istri memutuskan untuk merawat Zhang Xin di rumah dengan pengobatan seadanya.
Soal kuburan yang telah dibuatnya itu.
Zhang mengaku bahwa kuburan itu disediakan untuk putrinya.
Jika suatu saat putrinya menghembuskan nafas ia sudah bisa merasakan dinginnya kuburan.
Oleh sebab itulah, ia kerap mengajak putrinya bermain di dalam lubang kuburan.