Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM,BATURAJA - Lebih kurang satu tahun lalu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Ogan Komering Ulu (OKU) mewacanakan membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk PT GPB.
Dimana ada perselisihan antara warga dan rencana PT GPB yang akan membangun perusahaan semen, yang masuk dalam kawasan Kecamatan Lengkiti dan SosoyBuayrayab, OKU.
Namun hingga saat ini, Pansus tersebut seakan sebatas wacana saja.
Bahkan, sampai saat ini wacana pembentukan pansus tersebut belum juga terwujud.
"Sampai saat ini, belum juga terwujud pansus ini. Bingung saya ada apa. Padahal sering kami sampaikan ke unsur pimpinan, di rapat-rapat termasuk saat paripurna. Namun hingga saat ini belum juga terbentuk pansus ini," kata Anggota Komisi I, DPRD OKU, Ledi Patra kepada wartawan, Selasa (25/4/2017).
Seharuanya pansus itu dibentuk, sebab sudah diwacanakan.
Ingat kata Ledi, wacana pembentukan Pansus ini, bermula dari aksi demo warga sekitar terhadap PT GPB yang berencana membangun pabrik semen.
Warga demo ke Kantor DPRD.
"Maka dimediasila antara pihak warga dengan GPB oleh DPRD. Karena belum ada titik temu maka ada wacana pembentukan pansus. Nah, sampai saat ini wacana itu belum juga terealisasi. Saya tidak tahu penyebabnya mengapa Pansus ini belum terbentuk," ungkap Ledi mengingatkan, kesepakatan pada demo itu sebelum permasalahan itu selesai, pihak perusahan jangan dulu beraktifitas.
"Nah bagaimana perkembangannya saat ini saya tidak tahu. Apakah sudah selesai permasalahan itu atau belum," katanya.
Sementara, sampai berita inj diturunkan, pihak PT GPB belum dapat dihubungi.(rws)