TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pemeriksaan kejiwaan terhadap tersangka Siska yang dilakukan tim RS Bhayangkara Palembang, dilakukan secara bertahap, Senin (28/11/2016).
Syarkoni SPsi MPsi Psikolog didampingi Dr Yunita menjelaskan, pihaknya melakukan wawancara klinis dan instrumen pemeriksaan psikologi terhadap Siska mengenai kehidupannya sehari-hari hingga terjadinya kasus ini.
"Kami hanya bisa menjelaskan wawancara dan pemeriksaa psikologis terhadap tersangka saja, untuk detilnya tidak bisa karena akan digunakan bahan penyidikan. Pemeriksaan ini juga, dilakukan berdasarkan permintaan dari penyidik," jelasnya.
Syarkoni SPsi MPsi Psikolog didampingi Dr Yunita ketika memberikan keterangan terkait tes kejiwaan Siska di RS Bhayangkara Palembang, Senin (28/11/2016).
Pemeriksaan psikologis akan dilakukan beberapa hari kedepan dan dilakukan secara bertahap.
Beberapa rangkaian pemeriksaan dilakukan, agar kejiwaan Siska dapat terlihat.
"Dari wawancara yang dilakukan, tersangka ini secara sadar menendang anaknya hingga meninggal. Tindakan itu dilakukan, karena bentuk kekesalan kepada sang anak yang selalu menangis dan juga kesal dengan sang suami," jelasnya.