TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Terkait padamnya listrik di rumah AW Nofiadi Mawardi saat penggerbekan oleh BNN Pusat, Minggu (13/3/2016) lalu, disayangkan pihak BNN. Bahkan manajemen PLN akan dipanggil untuk dimintai keterangan.
"Ya semua pihak baik benda maupun orang akan dijadikan objek pemeriksaan, tentu kita menyayangkan kenapa bisa padam tersebut," ungkap Kepala Humas BNN Pusat, Kombes Slamet Pribadi.
Dari penggeledahan pertama kalinya tersebut, BNN mengambil barang bukti berupa uang dan HP yang disinyalir untuk terkait narkoba.