HUT Ke 69 RI

Yuni Shara: Menghibur di Istana Negara dari Zaman Soeharto hingga SBY

Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyanyi, Yuni Shara saat melakoni syuting pembuatan video klip singlenya yang berjudul Tuhan Jagalah Dia, di Museum Taman Prasasti, Jakarta Pusat, Rabu (28/5/2014). Single Tuhan Jagalah Dia merupakan lagu lawas yang kembali dibawakan oleh Yuni Shara dengan aransemen musik yang berbeda dengan sebelumnya yang dibawakan oleh Motif Band.

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA -- Yuni Shara (42) menjadi salah satu penyanyi yang kerap melantunkan lagu-lagu untuk menghibur dalam perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta. Sudah 19 tahun ini kakak kandung vokalis Krisdayanti ini menjadi penyanyi langganan di sana.

"Alhamdulillah, jadi saya menyanyi di Istana sudah 19 tahun. Dari zaman Presiden Soeharto, zaman ada Ibu Tien Soeharto, ke zaman Habibie, Gus Dur, Megawati, SBY (Susilo Bambang Yudhoyono)," cerita Yuni dalam wawancara di Puri Ratna, Hotel Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Minggu (17/8/2014) malam.

Yuni mengaku tak menyangka bisa mendapat kesempatan dalam 19 tahun bernyanyi di Istana Negara.

"Alhamdulillah kemarin enggak sangka sudah 19 tahun nyanyi di sana. Saya penyanyi paling kecil di antara penyanyi Istana. Ada Sundari Soekotjo, pernyanyi zaman sekarang, sampai yang tua," tutur Yuni.

Karena kesempatan itu, Yuni merasa terhormat.

"Berdiri, nyanyi di tempat terhormat dan baik, itu merasa terhormat banget. Dipilih di situ itu kehormatan. Kalau tetap di situ itu berdasarkan penilaian. Enggak semuanya beruntung nyanyi di sana. Sembilan belas tahun itu compliment, ya. (Saya) Menjaga semuanya. Artinya, mereka punya penilaian sendiri, enggak sembarangan ada di situ, menghibur presiden dan tamu dari negara itu poin yang baik. Atas dasar apa dan bagaimana itu enggak tahu," tutur Yuni.

Tags:

Berita Terkini