Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Jalan berlubang masih menjadi kendala bagi para pengguna kendaraan maupun Dinas Perhubungan Kabupaten Ogan Ilir (Dishub) di terminal Timbangan KM 32 (Indralaya) saat ini. Tepat di terminal tipe B tersebut masih banyak lubang-lubang "berserakan" di jalan raya dan rentan menjadi penyebab kecelakaan.
Upaya perbaikan jalan berlubang tersebut sudah dilakukan oleh pihak pemerintah kota OI (Ogan Ilir) secara bertahap. Kepala Bidang Lalu Lintas Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Ogan Ilir , M Yusrizal AZ saat ditemui di kantornya, Senin (3/2/2014) mengungkapkan, terminal Inderalaya tersebut banyak ditanami tumbuhan untuk mempercantik dan memperindah.
"Sudah banyak saluran dana dari Pemerintah Kota OI untuk keperluan perbaikan jalan ini dan itu dilakukan secara bertahap.Seperti yang bisa dilihat di ruas jalan terminal dalam yang mana sudah jauh lebih baik dari beberapa tahun lalu. Ada juga bantuan dari Dinas Pertamanan berupa pohon-pohon kecil yang diletakkan di terminal Inderalaya ini," ujarnya.
Kemacetan sering terjadi di kawasan tersebut dikarenakan kondisi jalan yang tidak memadai atau berlubang. Selain kemacetan, karena kurang hati-hatinya pengendara, kecelakaan juga kerap terjadi disekitar terminal walaupun tidak begitu banyak.
Dari pantauan, banyak kendaraan dari luar Sumatera yang beristirahat di terminal yang cukup luas tersebut. Setiap kendaraan yang melewati jalur tersebut akan diminta pungutan oleh bidang retribusi terkhusus bagi kendaraan seperti truk dan bis kecuali untuk kendaraan pribadi.
Pengirim: Hidayat/Mahasiswa Fisip Unsri