KPK OTT Wamenaker

Gaji Wamennaker Immanuel Ebenezer yang Kena OTT KPK Dugaan Pemerasan, Tunjangan Rp35 Juta

Wamennaker Immanuel Ebenezer sempat membeberkan gaji pokoknya sebagai Wamennaker sebesar Rp 11 juta dan tunjangan Rp 35 juta, ngaku hidup sederhana

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Youtube dr. Richard Lee, MARS
OTT KPK- Tiga bulan lalu sebelum ditangkap, Immanuel Ebenezer atau akrab disapa Noel ini pernah curhat mengenai gajinya sebagai wakil Menteri Ketenagakerjaan kepada dr Richard Lee pada 9 Mei 2025 lalu, kini kena OTT KPK kasus dugaan Pemerasan 

Kini ucapan Noel soal kehidupan sederhananya itu bak terpatahkan setelah KPK menyita sejumlah aset miliknya yang mencapai miliaran rupiah.

22 Kendaraan Mewah Noel Disita KPK

Deretan mobil dan motor mewah disita oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer alias Noel, pada Kamis (21/8/2025).

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, mengatakan bahwa total ada 22 kendaraan yang diamankan.

Barang bukti tersebut terdiri dari 15 mobil dan 6 motor.

“Sampai dengan saat ini, barang bukti yang diamankan berupa 15 kendaraan roda empat dan 6 kendaraan roda dua,” ujar Budi, dikutip dari KompasTV, Kamis.

Dari deretan mobil, KPK menyita antara lain Nissan GT-R, Toyota Corolla Cross, dua unit Hyundai Palisade, Suzuki Jimny, serta tiga unit Honda CR-V.

Ada pula Jeep, Toyota Hilux, dua unit Mitsubishi Xpander, Hyundai Stargazer, sebuah BMW, dan Mitsubishi Pajero Sport.

Adapun enam motor yang ikut diamankan yakni Vespa Sprint S 150, motor Vespa, Ducati Scrambler, Ducati Hypermotard, Ducati Xdiavel, serta satu motor Ducati lainnya.

Meski sudah dipamerkan di halaman Gedung Merah Putih, Budi belum merinci kepemilikan maupun lokasi penyitaan kendaraan-kendaraan tersebut.

Penetapan status hasil OTT tersebut akan diumumkan oleh pihak KPK pada hari ini, Jumat (22/8/2025). 

Sebelumnya, OTT yang menjerat Immanuel ini dikonfirmasi oleh Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto. 

Ia menyebut operasi tersebut berkaitan dengan dugaan pemerasan yang dilakukan oleh sebanyak 10 orang lainnya.

Sudah Diperingati Presiden Jangan Korupsi

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengungkapkan, Presiden Prabowo Subianto sudah berkali-kali memperingatkan jajaran Kabinet Merah Putih agar tidak melakukan korupsi.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved