Mpok Alpa Meninggal Dunia

Pilu Karyawan Ungkap Momen Mpok Alpa Hembuskan Nafas Terakhir, Peluk Suami Tahan Sakit

Karyawan kepercayaan Mpok Alpa, Alex, membagikan kisah menyentuh tentang detik-detik terakhir sang komedian sebelum berpulang.

Editor: Moch Krisna
Grid.ID | Devi Agustiana
MPOK ALPA MENINGGAL DUNIA - Penyebab komedian dan presenter Nina Carolina atau dikenal dengan nama Mpok Alpa meninggal dunia, Jumat (15/8/2025). 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Karyawan kepercayaan Mpok Alpa, Alex, membagikan kisah menyentuh tentang detik-detik terakhir sang komedian sebelum berpulang.

Menurut Alex, Mpok Alpa menghembuskan napas terakhirnya dalam pelukan sang suami tercinta, Aji Darmaji, yang akrab disapa Bang Idung.

Sebelum meninggal dunia, Mpok Alpa sempat dilarikan ke rumah sakit karena kondisi kesehatannya yang menurun.

Meski begitu, menurut Alex, malam sebelum kepergiannya, Mpok Alpa tidak menunjukkan tanda-tanda kritis. Ia masih bisa berkomunikasi, meski terbata-bata.

“Saya jaga malam itu, nggak pulang. Di ruangan cuma saya dan Bang Aji,” ujar Alex saat menjadi bintang tamu di acara FYP Trans7, Selasa (19/8/2025) melansir dari Wartakotalive.com.

Rencana untuk memindahkan Mpok Alpa ke ruang ICU sempat disiapkan, namun ia tetap berada di ruang rawat inap.

Sekitar pukul 04.00 pagi, kondisi Mpok Alpa mulai berubah. Ia tampak tidak nyaman dan bahkan melepaskan selang oksigen dari hidungnya.

 

MPOK ALPA MENINGGAL DUNIA -  Mengenal sosok putri sulung Mpok Alpa yang tak kuasa menahan tangis hingga pingsan ibu meninggal dunia.
MPOK ALPA MENINGGAL DUNIA - Mengenal sosok putri sulung Mpok Alpa yang tak kuasa menahan tangis hingga pingsan ibu meninggal dunia. (Tangkapan layar Ig @nina_mpokalp)

 

“Jumat pagi masih sempat ngobrol. Saya bangunin bapak, ‘Pak, bangun, Mami manggilin,’” kenang Alex.

Mpok Alpa sempat mengeluh kesakitan malam itu. Bang Idung pun diminta tidur di samping istrinya. Dalam pelukan sang suami, Mpok Alpa tertidur hingga pagi.

“Pagi masih kelihatan normal, seperti tidak merasa sakit,” kata Alex.

Namun menjelang pukul 08.30, rasa sakit akibat kanker yang dideritanya semakin terasa. Dalam kondisi lemah, Mpok Alpa sempat mengerang, dan Bang Idung menenangkannya dengan doa.

“Pas dituntun doa itu langsung pergi. Cepat banget, rileks, seperti tidur. Bang Aji sampai pingsan,” ujar Alex dengan suara bergetar.

Mpok Alpa berpulang dengan tenang, tanpa kejang atau perlawanan. Ia meninggal dunia dalam pelukan dan doa sang suami.

Di hari-hari terakhirnya, Mpok Alpa mendapat dukungan penuh dari orang-orang terdekat. Mereka datang silih berganti ke rumah sakit untuk menemani dan memberi semangat.

Salah satu sahabat yang setia mendampingi adalah Sri, rekan sesama biduan yang telah lama mengenal Mpok Alpa. Atas permintaan Bang Idung, Sri menginap di rumah sakit selama tiga hari untuk menemani sahabatnya.

“Saya ganti pampersnya, saya suapin dia. Saya rayu supaya mau makan dan minum obat,” ujar Sri.

Namun karena tuntutan pekerjaan, Sri terpaksa pulang pada Rabu siang. Keputusan itu menjadi penyesalan terbesar dalam hidupnya.

“Saya izin kerja, tapi pas saya pulang, dia malah nggak ada,” ucap Sri sambil menangis

 

Nasib Rumah Mewah Mpok Alpa

Duka mendalam dirasakan keluarga dan penggemar setelah kepergian Mpok Alpa yang dikenal luas dengan gaya khas betawinya.

Di tengah ketenarannya, Mpok Alpa yang memiliki nama asli Nina Carolina telah mewujudkan impiannya membangun sebuah rumah mewah di kawasan Cinere, Depok.

Rumah tersebut bahkan disebut-sebut mirip dengan kediaman artis Raffi Ahmad.

Namun, empat hari setelah kepergiannya akibat perjuangan melawan kanker payudara selama tiga tahun terakhir, rumah impian itu tampak sunyi.

Keluarga Mpok Alpa masih menetap di rumah lama mereka di Ciganjur, Jakarta Selatan, yang kini menjadi rumah duka.

 

RUMAH MPOK ALPA : Penampakan rumah mewah Mpok Alpa yang baru saja dibangun beberapa waktu lalu.
RUMAH MPOK ALPA : Penampakan rumah mewah Mpok Alpa yang baru saja dibangun beberapa waktu lalu. (Tangkapan Layar Youtube Trans 7)

 

Aji Darmaji, suami Mpok Alpa yang akrab disapa Idung, mengungkapkan bahwa rumah di Cinere adalah hunian impian sang istri. Meski begitu, ia belum bisa memastikan nasib rumah tersebut ke depannya.

“Ya, kita lagi diskusiin nantinya sama anak-anak ya, masih mau di sana apa gimana,” ujar Idung melansir dari GRID ID,selasa (19/8/2025).

Idung mengaku masih berat untuk kembali ke rumah tersebut karena kenangan akan Mpok Alpa begitu kuat di sana.

“Karena kan emang itu rumah impiannya almarhumah ya. Jadi kita juga untuk ngelihatnya nggak ini hati... Udah kayak seakan-akan masih ada beliau,” tuturnya.

Meski rumah di Cinere menawarkan ketenangan, Idung merasa lebih nyaman tinggal di rumah lama mereka di Ciganjur, tempat awal mereka membangun keluarga.

“Kalau hati saya pribadi, pengennya ya di rumah yang pertama saya awal mulanya tuh berumah tangga sama Mpok, ya di sini rumah ini, di Ciganjur,” tutupnya.

 

Sebelum Wafat, Hapus Kutek dan Cabut Bulu Mata

Presenter Mpok Alpa rupanya sempat menghubungi pedandung Iis Dahlia sebelum meninggal dunia pada Kamis (14/8/2025) malam.

Mpok Alpa memiliki permintaan khusus meminta dicarikan orang untuk menghapus kuteknya dan mengambil bulu mata palsu yang dikenakannya.

Sebelumnya, Mpok Alpa diketahui meninggal dunia setelah berjuang melawan sakit kanker payudara selama 3 tahun pada Jumat (18/8/2025).

Hal ini diungkap oleh pedangdut senior Iis Dahlia yang merupakan orang terdekat wanita berdarah Betawi itu saat hadir menjadi bintang tamu di acara FYP.

"Di malam terakhir di malam Jumat berarti," ucap Irfan Hakim sebagai host, dikutip dari YouTube TRANS7 OFFICIAL, Senin (18/8/2025).

"Malam Jumat itu Alpa tuh mau copot ini dia kan karena kukunya tuh udah biru-biru," Iis Dahlia menimpali.

"Jadi kan sempat tuh yang gara-gara kemo biru-biru pas dia live itu terus di TikTok tuh orang-orang pada komentari itu kok tangannya biru-biru dari situ dia akhirnya tutupi dengan kutek dan lain-lain," terang Irfan.

Iis Dahlia pun berusaha mencarikan orang untuk membantu Mpok Alpa

Pelantun lagu Tamu Tak Diundang ini akhirnya berhasil meminta bantuan dari temannya.

Ia kemudian mengirimkan orang ke Rumah Sakit Kanker Dharmais, tempat Mpok Alpa dirawat.

Semua kuku palsu dan kutek di jari tangan Mpok Alpa pun akhirnya dilepas dan dihapus.

"Terus kayak bulu (mata) ini nih, bulu mata tuh dia kan rontok karena kemo," ujar wanita kelahiran Indramayu, 29 Mei 1972 ini.

"Jadi dia juga pasang-pasang tuh. Jadi pada malam itu tuh udah akhirnya katanya mau copot kutek kan dicariin siapa nih yang bisa ke rumah sakit."

"Udahlah akhirnya ada yang biasa ngurusin apa teman juga dikirimlah ke situ," paparnya.

 

(*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved