'Aku Dejavu', Raffi Ahmad Teringat Wafatnya Olga Syahputra saat Mpok Alpa Meninggal, Tutupi Penyakit

TRIBUNSUMSEL.COM - Meninggalnya presenter sekaligus komedian Nina Carolina, atau lebih dikenal dengan Mpok Alpa, membuat Raffi Ahmad terkenang dengan wafatnya sang sahabat, Olga Syaputra.

Diketahui, Raffi Ahmad sudah lama mengetahui bahwa Mpok Alpa mengidap sakit kanker payudara hingga ia dikejutkan dengan kabar meninggalnya pada Jumat (15/8/2025) pagi.

Kondisi tersebut membuat Raffi Ahmad mengenang kematian Olga Syahputra di tahun 2015.

Baca juga: Momen Pilu Raffi Ahmad dan Irfan Hakim Gendong Bayi Kembar Mpok Alpa di Rumah Duka, Pelayat Menangis

Sikap Mpok Alpa dan Olga Syahputra pun hampir serupa.

Mereka sama-sama menyembunyikan rasa sakit ya di hadapan publik.

Dan kesamaan lainnya adalah proses kesakitan yang dialami sebelum wafat juga terbilang singkat.

"Sebenernya kejadian ini aku dejavu, inget almarhum Olga Syaputra, ini mirip kira-kira,” ungkap Raffi Ahmad saat live acara FYP Trans7.

Baik Mpok Alpa maupun Olga Syahputra juga meninggal dunia di usianya cukup muda belum sampai 40 tahun.

Olga diketahui meninggal dunia saat usianya masih 32 tahun.

Sementara, Mpok Alpa meninggal di usianya 38 tahun dan meninggalkan 4 orang anak.

"Terjadinya juga begitu cepat juga. Alhamarhum Olga juga sama kan ga mau keliatan sakit sama kayak Mpok Alpa,” terang istri Nagita Slavina tersebut.

Rasa sakit yang ditutupi Mpok Alpa terus dilakukan hingga almarhum terbaring lemah di rumah sakit.

Baca juga: Alasan Mpok Alpa Tutupi Sakit Kanker Selama 3 Tahun hingga Meninggal, Raffi Ahmad Ungkap Perjuangan

Irfan Hakim menerangkan Mpok Alpa masih berusaha tersenyum meski kondisi lemah di rumah sakit.
 
“Mpok tu ga pernah mau keliatan sakit, dia syuting di luar lima pantai, dia kan baru pengobatan terus dia ngomong ‘auh ah sakit banget’ dia sakit dan perih katanya. Tapi ketika kamera on dia tidak pernah mau terlihat sakit sama sekali.”

“Padahal ketika itu beneran masuk-masuk, badan aww gitu-gitu,” terang Irfan Hakim.
 
Ia sengaja menutupi penyakitnya lantaran tidak ingin terlihat sakit dan menyusahkan orang di sekitarnya.

“Dia profesional kalo kerja, dia sakit aja pas kita dateng tidak mau kelihatan sakit,” lanjutnya.