Berita Kemenkuham Sumsel

Dorong Indonesia Emas 2045, Kemenkum dan BKKBN Sumsel Jalin Kerja Sama Strategis

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Provinsi Sumatera Selatan, Maju Amintas Siburian, melakukan audiensi dengan Kepala Perwakilan Badan

ist
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Provinsi Sumatera Selatan, Maju Amintas Siburian, melakukan audiensi dengan Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Selatan, Arios Saplis, pada Kamis (7/8) di Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Selatan. 

TRIBUNSUMSEL.COM – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Provinsi Sumatera Selatan, Maju Amintas Siburian, melakukan audiensi dengan Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Selatan, Arios Saplis, pada Kamis (7/8) di Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Selatan.

Pertemuan ini menjadi ajang strategis untuk mempererat sinergi antara dua lembaga dalam mendukung program pembangunan kependudukan dan keluarga berencana di Sumatera Selatan, khususnya dalam aspek regulasi, edukasi hukum, serta penguatan data kependudukan.

Dalam audiensi tersebut, Maju Amintas Siburian yang didampingi oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Bulan Mahardika Subekti menyampaikan komitmen Kementerian Hukum untuk mendukung program BKKBN melalui fasilitasi penyusunan regulasi daerah, harmonisasi kebijakan, hingga penyuluhan hukum kepada masyarakat terkait isu-isu kependudukan, kesehatan reproduksi, dan ketahanan keluarga.

"Kami siap berkolaborasi, terutama dalam penyelarasan kebijakan daerah agar program-program BKKBN dapat berjalan efektif dan berdampak langsung ke masyarakat," ujar Siburian.

Sementara itu, Arios Saplis menyampaikan harapannya agar kerja sama yang lebih konkret dapat segera terjalin, khususnya dalam menghadapi tantangan pengendalian angka kelahiran, penurunan stunting, serta peningkatan kualitas keluarga di Sumsel.

“Peran Kementerian Hukum sangat strategis dalam aspek regulasi dan pembinaan hukum. Kami berharap dukungan dari Kanwil bisa memperkuat ekosistem kerja kami, termasuk dalam pelibatan masyarakat melalui kader dan penyuluh hukum," kata Arios.

Kedua belah pihak sepakat untuk menindaklanjuti pertemuan ini dengan penyusunan nota kesepahaman serta pelaksanaan program bersama di tingkat kabupaten/kota.

Kolaborasi ini diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045 melalui pembangunan keluarga yang berkualitas dan berketahanan.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved