Seputar Islam

3 Hadits Tentang Cara Rasulullah Mengajari Anak Kecil Bagaimana Adab Memberi Salam dan Keutamaannya

Dari 3 hadits tersebut, kita dapat meneladani bagaimana Rasulullah SAW selalu mengucapkan salam setiap kali bertemu anak kecil.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
MEMBERI SALAM -- Kaligrafi Nama Nabi Muhammad SAW, berikyt 3 Hadits Tentang Cara Rasulullah Mengajari Anak Kecil Bagaimana Adab Memberi Salam. 

Hadits 3

Hadits Diriwayatkan Abu Dawud dan Imam Nasai

كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَزُورُ الْأَنْصَارَ فَيُسَلِّمُ عَلَى صِبْيَانِهِمْ، وَيَمْسَحُ بِرُءوسِهِمْ، وَيَدْعُو لَهُمْ

Arab latin:

Kāna Rasūlullāhi ṣallallāhu ‘alaihi wa sallama yazūrul Anṣāra fa yusallimu ‘alā ṣibyānihim, wa yamssahu bi ru’ūsihim, wa yad‘ū lahum.

Artinya:

"Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam biasa mengunjungi kaum Anshar, lalu beliau mengucapkan salam kepada anak-anak mereka, mengusap kepala mereka, dan mendoakan mereka."

Hadits ini menunjukkan kasih sayang dan perhatian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam terhadap anak-anak, dengan memberi salam, serta menekankan pentingnya memberikan kasih sayang dan doa kepada mereka.

Beliau adalah contoh teladan dalam memperlakukan anak-anak dengan penuh kasih sayang dan doa. 

Mengajari Adab dengan Sikap dan Contoh

Membiasakan mengucapkan salam kepada orang lain sebaiknya dilakukan sejak dini. 
Salam yang paling akrab di lingkungan kita adalah Assalamualaikum, dengan lafal yang lebih lengkap Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Penting untuk orangtua lakukan kepada anak-anak sedari kecil. Mengajarkan Adab sebagai salah satu ikhtiar kita membentuk karakter baik dan akhlak mulia kepada anak-anak kita.  Mengajari dengan cara memberi ontoh dan sikap yang baik.

Dari 3 hadits tersebut, kita dapat meneladani bagaimana Rasulullah SAW selalu mengucapkan salam setiap kali bertemu anak kecil. Beliau sangat tawadhu. Beliau sama sekali tidak sombong, meskipun beliau menjadi pemimpin dan penguasa tertinggi di Jazirah Arab pada waktu itu.

Hadits ini menunjukkan bagaimanakah berbuat baik kepada anak-anak, yang dewasa pun diajarkan untuk menyayangi anak-anak. Tetap memberi salam kepada anak-anak seperti memberi salam kepada orang dewasa.

Ini adalah bentuk pengajaran pada anak agar mereka mengetahui bagaimanakah cara mengucapkan salam.
Tidak boleh menakut-nakuti anak-anak selama mereka tidak terjatuh dalam yang haram. 

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved