Berita Viral

PROFIL Sahdan Arya, Ketua RT Termuda Viral di Medsos Usai Aksinya Ngecor Jalan, Berusia 19 Tahun

Mengenal sosok Sahdan Arya Maulana (19) ketua RT 07 RW08 Kelurahan Rawa badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara tengah viral.

Editor: Moch Krisna
(Hafizh Wahyu Darmawan)
PA RT VIRAL : Sahdan Arya Maulana (19), ketua RT Gen Z yang bercita-cita jadi Gubernur DKI Jakarta 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Mengenal sosok Sahdan Arya Maulana (19) ketua RT 07 RW08 Kelurahan Rawa badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara tengah viral.

Diketahui Sahdan sapaan akrabnya merupakan mahasiswa semester empat Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Melansir dari Kompas.com, Minggu (13/7/2025) Sahdan terpilih dalam pemilihan langsung pada 25 Mei 2025.

Ia meraih 126 suara, jauh mengungguli lawannya yang hanya memperoleh 17 suara. 

“Jalur voting kita. Kemarin sempat ada lawannya juga. Hasil suaranya jauh sekali. Lawannya 17, saya 126,” kata Sahdan.

Selain kuliah di jurusan Teknik Industri, Sahdan kini memimpin lingkungan berisi sekitar 150 kepala keluarga atau 750 jiwa.

Ia mengaku tidak terlalu aktif di organisasi kampus dan lebih fokus mengurus warga di lingkungan tempat tinggalnya di kawasan Tanah Merah Atas.

Salah satu program awal yang ia lakukan sebagai Ketua RT adalah pengecoran jalan sepanjang 100 meter.

Proyek itu menggunakan dana swadaya pengurus RT sebesar Rp 23 juta. 

“Tadinya rencana ngecor satu bulan ke depan. Tapi karena kondisi jalan rusak parah, akhirnya langsung dicor hari itu juga,” ujarnya.

Pekerjaan dimulai dari pengurus yang menyediakan satu molen. Namun, warga ikut membantu sehingga pekerjaan selesai lebih cepat. 

Sahdan mengaku sempat diragukan karena masih muda. Namun, ia membuktikan diri lewat tindakan nyata. “Banyak yang remehin. Kayak anak muda bisa apa. Tapi ya kita buktikan aja,” katanya.

Ia juga menyampaikan cita-citanya untuk terjun ke dunia politik. Sahdan berharap suatu hari bisa menjadi Gubernur Jakarta. 

 “Pengen menunjang karier. Karena cita-citanya pengen jadi Gubernur Jakarta,” ucapnya.

Menurut Sahdan, kehadiran anak muda dalam kepemimpinan sangat penting.

 “Kalau bukan kita siapa lagi? Masa yang tua-tua terus. Kalau Gen Z itu pemikirannya lebih luas dan update juga,” tutupnya.

(*)

Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved