Berita Kilang Pertamina Plaju

Kilang Pertamina Plaju Dukung Gerakan Sumsel Mandiri Pangan

Ia mengapresiasi peran & dukungan mitra-mitra perusahaan terhadap program GSMP yang menjadi unggulan Pemprov Sumsel.

Editor: Sri Hidayatun
dokumentasi kilang pertamina plaju
PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III (PT KPI RU III) Plaju menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung ketahanan pangan di Sumatra Selatan melalui partisipasi aktif pada Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP). 

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG- PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III (PT KPI RU III) Plaju menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung ketahanan pangan di Sumatra Selatan melalui partisipasi aktif pada Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP).

Keseriusan tersebut diwujudkan dengan penyerahan bantuan berupa bibit ikan dan infrastruktur pendukung kepada Panti Sosial Rehabilitasi Gelandangan, Pengemis, dan Orang dengan Gangguan Jiwa (PSR-GPODGJ).

Bantuan yang diberikan meliputi 3000 ekor benih gurame, 3600 benih ikan patin, 2000 ekor benih lele, 100 kg lele siap panen, 300 kg pakan ikan, dan sarana pembudidayaan dan panen ikan, yang seluruhnya merupakan hasil pemijahan & pembesaran oleh Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Tunas Makmur dan Pokdakan Barokah di Desa Sungai Gerong, yang dibina penuh oleh Kilang Pertamina Plaju melalui Program TJSL Belida Musi Lestari.

Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, menyampaikan bahwa GSMP bertujuan menciptakan kemandirian pangan sekaligus menekan inflasi di wilayah Sumsel.

Ia mengapresiasi peran & dukungan mitra-mitra perusahaan terhadap program GSMP yang menjadi unggulan Pemprov Sumsel.

“Dukungan dari mitra-mitra perusahaan, termasuk Pertamina, menunjukkan bahwa gerakan ini menjadi tanggung jawab kita bersama,” ujar Herman Deru pada kegiatan launching GSMP Menyapa Lingkungan Desa (G-SMP Menyala) dan Goes to Panti Sosial, Selasa (8/7/2025).

Ia menambahkan, GSMP diharapkan menjadi resonansi yang menggugah berbagai pihak, termasuk para tokoh masyarakat, untuk melakukan gerakan serupa sehingga ketahanan pangan dapat terwujud dan ketergantungan terhadap pasokan dari luar daerah dapat diminimalisir.

“Mari kita galakkan gerakan ini bersama. Jadikan ini ladang kita untuk berbuat amal,” ajaknya.

Baca juga: Kilang Pertamina Plaju Santuni 100 Anak Yatim Peringati Tahun Baru Islam, Energi Baik Tak Padam

Budidaya Perikanan End-to-End Terintegrasi

Selain dukungan untuk GSMP, PT KPI RU III Plaju melalui program Tanggung Jawab Sosial (TJSL) telah mengembangkan kawasan budidaya perikanan end-to-end terintegrasi di Desa Sungai Gerong, Kecamatan Banyuasin I, Kabupaten Banyuasin.

Kawasan ini tercatat sebagai yang pertama dan satu-satunya di Sumatera Selatan.

Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI RU III Plaju, Siti Rachmi Indahsari, menjelaskan bahwa kawasan ini menjadi pusat pemberdayaan masyarakat di sektor perikanan.

Tercatat sebanyak 32 anggota Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) membudidayakan lebih dari 10 jenis ikan di kawasan tersebut.

Selain itu, sebanyak 15 pelaku UMKM dilibatkan dengan menghasilkan tujuh produk diversifikasi berbasis ikan.

Program ini juga memberdayakan Posyandu untuk mengembangkan 40 produk diversifikasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dan Makanan Pendamping ASI (MPASI) berbasis ikan dan sayur.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved