Berita Viral

Ngaku Pelayaran, Ini Sosok T Diduga Aniaya Driver Shopee Food Yogyakarta, Jadi Sasaran Amukan

Mengaku sebagai pelayaran alias pelaut, inilah sosok T yang  melakukan penganiayaan di Sleman, Yogyakarta.

X @lookmanytime/Istimewa
SOSOK MAS PELAYARAN - Sosok T yang mengaku pelayaran diduga menganiaya driver Shopee Food dan kekasihnya di Godean Yogyakarta. T saat itu menyindir AD dengan menanyakan minta diberi bintang berapa karena terlambat mengantar pesanan. 

Tak berselang lama AM membaut laporan kepada kepolisian dengan menyertakan hasil visum.

T kini telah diamankan petugas Polresta Sleman dan sempat juga dihadapkan oleh massa di halaman mapolresta untuk meminta maaf.

Tersebar juga video T secara pribadi meminta maaf kepada driver dan kekasih korban.

T mengaku menyesal atas tindakannya dan menerima konsekuensi hukum selanjutnya dari kepolisian.

Kronologi

Mengutip dari akun X @merapi_uncover, kronologi lengkap peristiwa tersebut dituliskan ulang.

Seorang driver Shopee Food berinisial AD (25) bersama kekasihnya, AM (24), mengalami perlakuan tidak menyenangkan hingga kekerasan fisik dari seorang pelanggan di daerah Bantulan, Yogyakarta, pada Kamis malam, 3 Juli 2025.

Insiden ini berawal dari keterlambatan pengantaran pesanan akibat kemacetan dan sistem double order otomatis dari aplikasi Shopee Food.

Pada pukul 19.00 WIB, AD dan AM sedang berada di daerah Godean, Yogyakarta, setelah makan malam dan membeli pakan kucing.

Keduanya memutuskan untuk melanjutkan aktivitas AD sebagai driver Shopee Food sambil menuju arah Ketingan, tempat tinggal mereka, untuk menghindari perjalanan bolak-balik dari Seturan.

AM menemani AD karena pengantaran malam hari sering kali menuju lokasi terpencil.

Sekitar pukul 19.30 WIB, AD menerima double order otomatis dari sistem Shopee Food.

Mengetahui pesanan dari lokasi kedua (warung makan) sering memakan waktu lama—bisa hingga satu jam— AD menghubungi pelanggan pesanan pertama melalui chat untuk menjelaskan situasi double order dan menanyakan apakah pesanan tersebut terburu-buru. 

Namun, pelanggan tersebut langsung menelepon dengan nada ketus, menuntut pengantaran tepat waktu tanpa mempedulikan penjelasan AD.

AD kemudian mempercepat perjalanan menuju lokasi pertama sebuah kafe.. 

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved