Malam 1 Suro

Tahapan Ritual dan Doa Cuci Keris Malam 1 Suro 2025, Tradisi Jamasan Memandikan Pusaka

Artikel berikut memuat tahapan ritual dan doa cuci keris malam 1 Suro 2025, tradisi jamasan memandikan pusaka. 

Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN JATENG
CUCI KERIS MALAM 1 SURO - Penjamas mengolesi keris dengan jeruk nipis yang menjadi bagian dari tahapan ritual cuci keris Malam 1 Suro 2025, tradisi jamasan memandikan pusaka. Air jeruk nipis berfungsi menghilangkan karat pada keris. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Artikel berikut memuat tahapan ritual dan doa cuci keris malam 1 Suro 2025, tradisi jamasan memandikan pusaka. 

Salah satu tradisi yang tetap lestari saat Malam 1 Suro adalah tradisi jamasan memandikan pusaka.

Malam 1 Suro 2025 jatuh pada Kamis, 26 Juni 2025 selepas maghib. 

Dikaitkan dengan pusaka keris, tradisi Jamasan sejatinya dilakukan juga untuk pusaka-pusaka lain seperti tombak, pedang dan berbagai peralatan upacara. 

Tradisi Jamasan bukan sekadar membersihkan benda secara fisik melainkan juga mengandung makna spiritual yang mendalam sebagai penghormatan kepada leluhur dan pelestarian nilai-nilai budaya.

Meskipun membersihkan pusaka sebenarnya bisa dilakukan kapan pun, tetapi sebagian masyarakat mempercayai membersihkan pusaka pada Malam 1 Suro akan memiliki makna spiritual tersendiri. 

"Tidak harus Satu suro, itu hanya prosesi saja. Kalau membersihkan bisa kapan saja. Jangan menunggu satu suro apalagi kalau kerisnya sudah sangat karatan. Nanti malah rusak," kata Konservator Museum Pusaka Taman Ismail Marzuki Jakarta bernama Nasip Hadiprayitno pada United Nations Day 2019, Indonesian Heritage for Global Peace and Sustainable Development di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Desember 2019 lalu. 

Nasip mengungkapkan, sebagian besar masyarakat Jawa masih percaya bahwa keris merupakan benda pusaka yang dianggap memiliki kekuatan ghaib.

Menurutnya, dengan mencuci keris secara rutin, selain pada malam satu suro, hal tersebut juga bisa merawat “isi” atau “tuah” yang ada di dalam keris.

Tentunya agar keris tidak berkarat juga.

Tahapan Ritual dan Doa Cuci Keris Malam 1 Suro 2025, Tradisi Jamasan Memandikan Pusaka 

Baca doa

Dalam melakukan pencucian keris, proses yang paling penting untuk dilakukan adalah proses mencuci dengan benar agar keris terawat baik.

Tidak ada doa khusus, doa yang dibaca sebelum proses penyucian keris adalah adalah doa biasa meminta keselamatan dan keberkahan.

Bahan-bahan penyuci keris disiapkan

Untuk mencuci keris, terdapat sejumlah bahan yang perlu disiapkan, seperti air biasa dengan kembang, air jeruk nipis, air yang sudah dicampur bubuk warangan, dan sabun.

  • Keris dicelup ke air dan digosok air jeruk nipis

Tahap pertama yang dilakukan adalah mencelupkan keris ke dalam air kembang.

Lalu, menggosok keris dengan air jeruk nipis.

Adapun, air jeruk nipis berfungsi untuk menghilangkan karat pada keris. Proses ini terus dilakukan sampai karat mulai hilang.

"Kalau sudah hilang, dicelup ke air lagi sampai air jeruk nipisnya hilang," tuturnya.

  • Celup ke air warangan

Setelah air jeruk nipis hilang, keris akan dicelup ke dalam air warangan atau air yang dicampur arsenik.

Air ini berwarna hitam pekat, dan berbau menyengat.

Air ini berfungsi untuk memunculkan motif pada keris.

Proses ini hanya dilakukan 15-20 menit saja sampai motif terlihat kembali.

  • Keris dibersihkan pakai sabun

Setelah dicelup ke air warangan, keris akan diangkat untuk dicelup ke air biasa lagi dan dibersihkan dengan sabun.

  • Setelah itu, keris akan dibilas menggunakan air dan dikeringkan dengan handuk.
  • Lalu, keris akan dioles dengan minyak melati agar berkilau dan wangi.

===

Demikian Tahapan Ritual dan Doa Cuci Keris Malam 1 Suro 2025, Tradisi Jamasan Memandikan Pusaka.

Baca juga: Bacaan Doa Malam 1 Suro Bahasa Jawa Tahun Baru Islam 2025, 1 Muharram 1447 H, Waktu Mengamalkan

Baca juga: Apakah Malam 1 Suro Tidak Boleh Berhubungan Badan? Simak Hukumnya Menurut Islam

Baca artikel dan berita lainnya langsung dari google news

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved