Breaking News

Hari Kebangkitan Nasional

Sejarah dan Latar Belakang Hari Kebangkitan Nasional yang Diperingati Setiap 20 Mei

Artikel ini berisi sejarah dan latar belakang Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang diperingati setiap 20 Mei.

Tribun Sumsel
ILUSTRASI HARI KEBANGKITAN NASIONAL - Sejarah dan latar belakang Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang diperingati setiap 20 Mei. 

TRIBUNSUMSEL.COM- Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) diperingati pada tanggl 20 Mei setiap tahunnya.

Tahun ini, Hari Kebangkitan Nasional jatuh bertepatan dengan hari Selasa (20/5/2025).

Kebangkitan nasional menjadi awal perjuangan kemerdekaan secara modern Indonesia melawan penjajah dan kolonialisme.

Lantas bagaimana latar belakang dan sejarah awal mula Kebangkitan Nasional hingga selalu diperingati tiap tahunnya?

Latar Belakang Hari Kebangkitan Nasional

Latar belakang tanggal 20 Mei dijadikan sebagai Hari Kebangkitan Nasional karena sebagai cikal bakal semangat nasionalisme, persatuan, kesatuan, dan kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Sejarah Hari Kebangkitan Nasional

Dilansir dari lama disdik.grobogan.go.id dan sumber lainnya, kebangkitan Nasional Indonesia adalah periode pada paruh pertama abad ke-20 di Nusantara (kini Indonesia)

Pada masa itu, rakyat Indonesia mulai menumbuhkan rasa kesadaran nasional sebagai "orang Indonesia".

Masa ini ditandai dengan dua peristiwa penting yaitu berdirinya Budi Utomo (20 Mei 1908) dan ikrar Sumpah Pemuda (28 Oktober 1928).

Untuk mengejar keuntungan ekonomi dan menguasai administrasi wilayah, Belanda menerapkan sistem pemerintahan kolonial pada orang-orang yang sebelumnya tidak memiliki kesamaan identitas politik.

Pada awal abad ke-20, Belanda menetapkan batas-batas teritorial di Hindia Belanda, yang menjadi cikal bakal Indonesia modern.

Pada paruh pertama abad ke-20, muncul sejumlah organisasi kepemimpinan yang baru, melalui kebijakan Politik Etis, Belanda membantu menciptakan sekelompok orang Indonesia yang terpelajar.

Perubahan yang mendalam pada orang-orang Indonesia ini sering disebut sebagai "Kebangkitan Nasional Indonesia".

Secara garis besar, faktor pendorong kebangkitan nasional terbagi menjadi dua, yaitu faktor eksternal dan internal.

lihat fotoHari Kebangkitan Nasional 20 Mei: Sejarah dan Latar Belakang Peringatannya
Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei: Sejarah dan Latar Belakang Peringatannya

Faktor internal yakni (1) penderitaan yang berkepanjangan akibat penjajahan; (2) kenangan kejayaan masa lalu, seperti pada masa Kerajaan Sriwijaya atau Majapahit; dan (3) munculnya kaum intelektual yang menjadi pemimpin gerakan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved