Berita Palembang
Senangnya Ahmad Arivai, Anaknya Ikut Baksos RSKGM Operasi Bibir Sumbing Gratis, Berharap Bisa Normal
Hal ini seperti yang diungkapkan Ahmad Arivai dan Agustina Plorita, yang anaknya akan menjalani operasi celah bibir dan langit- langit gratis.
Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sebanyak 14 penderita bibir sumbing di provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), mengikuti bakti sosial (Baksos) operasi celah bibir dan langit- langit gratis yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melalui Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut (RSKGM), 2-3 Mei 2025 di RSKGM Pemprov Sumsel.
Acara tersebut terselenggara berkat kerja sama Pemprov Sumsel, RSKGM, Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-Langit (YPPCBL) Bandung, Persatuan Ahli Bedah Mulut dan Maksilofasial (PABMI) Pengwil Sumbagsel, serta Smile Train.
Sejumlah keluarga penderita bibir sumbing yang mayoritas masih anak- anak, sangat berharap anaknya yang menjalani operasi tersebut bisa hidup normal nantinya.
Hal ini seperti yang diungkapkan Ahmad Arivai dan Agustina Plorita, yang anaknya akan menjalani operasi celah bibir dan langit- langit gratis.
"Pastinya kita berharap anak kita bisa normal, kasihan kalau mengalami penyakit bibir sumbing, " kata Ahmad Rivai, Jumat (2/5/2025) saat mendampingi anaknya Ahmad Alfa Rivai menjalani skrining sebelum operasi pada 3 Mei nanti.
Warga Mendayun Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur ini pun mengucapkan terima kasih atas adanya Baksos dari RSKGM ini, jelas hal ini sangat membantu keluarganya jika harus mengeluarkan biaya sendiri.
"Semoga kedepan banyak anak- anak lainnya dapat program operasi gratis ini, karena sangat membantu masyarakat kurang mampu, " tandas bapak si kembar Ahmad Alfa Rivai dan Ahmad Alfi Rivai yang selama ini bekerja sebagai penyadap karet.
Hal senada diungkapkan Pungut (45) warga Kemang Manis Palembang, orang tua dari Olivia (4 bulan), mengaku sangat terbantu dengan baksos gratis di RSKGM Sumsel tersebut, mengingat pekerjaan dirinya hanya sebagai pemulung barang bekas selama ini.
"Harapannya, kalau bisa bagus (bibir anak) dan ini gratis, " jelasnya didampingi sang istri Lina.
Ditambahkan Pungut, ia mengikuti program operasi bibir sumbing untuk anaknya itu, karena sejak lahir anaknya itu mengalami sedikit tak wajar dibibirnya, sehingga selagi masih diobati ia mau mengikutinya.
"Baru inilah ikut karena anak satu ini, dan kalau bisa kedepan terus ada program serupa yang sangat membantu masyarakat, " tandasnya.
Baca juga: Besok RSKGM Sumsel Bakal Gelar Baksos Operasi Celah Bibir dan Langit-langit Gratis
Baca juga: Pemkab Muara Enim Gelar Operasi Bibir Sumsel Gratis, Diikuti Puluhan Orang
Dalam sambutannya pada pembukaan, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumsel dr H Trisnawarman mengatakan, pihaknya mengapresiasi bakti sosial RSKGM ini sebagai wujud pemerintah untuk memberikan peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat untuk lebih baik yang sangat positif.
"Saya mewakili Gubernur Sumsel menyambut baik masukan yang ada, nanti kita agendakan sebanyak empat kali dalam setahun, untuk operasi bibir sumbing di RSKGM Sumsel bagi masyarakat, " terang Trisnawarman.
Selain itu pihaknya juga menyambut baik Baksos ini, karena rangkaian menyambut hari jadi Pemprov Sumsel, dimana kegiatan ini terlaksana adaadanya suport dan donasi dari pihak- pihak lainnya, sehingga masyarakat Sumsel terkait penyakit ini akhirnya bisa bergembira, senyum sehat dan Sumsel maju untuk semua.
"Perlu diketahui 33 dari 44 negara, sekitar 99,2 persen dari sekitar 10 ribu kelahiran, dimana salah satu kelainan itu masalah bibir sumbing. Nah, untuk nasional sekitar 0,2 persen dan DKI teratas untuk masalah bibir sumbing yaitu sekitar 13,9 persen sedangkan di provinsi Sumsel sekitar 10,6 persen.
Jadi banyak di Sumsel, dan kita mengajak Dinkes kabupaten kota untuk mengirim pasien dengan ganguan bibir sumbing dan langit- langit. Mudah- mudahan dengan pusat di Palembang nanti mereka ada waktu seterusnya ada operasi seperti ini, " paparnya.
Pemprov Sumsel Ikuti Aturan Larang 'Tot Tot Wuk Wuk', Penggunaan Sirene dan Lampu Strobo Dibatasi |
![]() |
---|
10 Ribu Penerima Bansos di Sumsel Disetop, Indikasi Judi Online dan Pinjol Jadi Penyebab |
![]() |
---|
Mahasiswi di Palembang Trauma Jadi Korban Perbuatan Asusila, Kini Kecewa Laporannya Mandek |
![]() |
---|
Konser Pre-Kompetisi Colours Choir & Kusuma Bangsa Vivace Choir Sukses Memukau Penonton |
![]() |
---|
Pohon Trembesi Tumbang di Jalan Macan Lindungan Palembang, Akses Jalan Dialihkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.