Harga Emas Hari ini

Harga Emas Tembus Rp 11,4 Juta per Suku, Waspada Penipuan Emas Online Berkedok Harga Murah

Pantauan di dua toko emas di Palembang harganya hari ini terus melebihi Rp 11 juta per suku atau berat 6,7 gram.

Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM/HARTATI
HARGA EMAS PERHIASAN -- Suasana di toko emas Makmur Jaya pasar Perumnas Palembang, Selasa (22/4/2025). Harga emas perhiasan di toko ini naik Rp 250 ribu per suku menjadi Rp 11,4 juta. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Harga emas terus merangkak naik setiap hari termasuk hari ini, Selasa (22/4/2025).

Harga emas hari ini kembali naik lagi dan juga lagi-lagi memecahkan rekor harga paling mahal dalam sejarah lagi.

Pantauan di dua toko emas di Palembang harganya hari ini terus melebihi Rp 11 juta per suku atau berat 6,7 gram.

Dari pantauan di toko emas Makmur Jaya pasar Perumnas Palembang misalnya, harga emas hari ini, Selasa (22/4/2025) harga emas perhiasan dibandrol Rp 11,4 juta per suku atau naik Rp 250 ribu dibanding harga kemarin, Senin (21/4/2025) yang dibandrol Rp11.150.000 per suku.

Sementara itu harga emas perhiasan yang dijual per gram juga ikut naik menjadi Rp1.700.000 per gram atau naik Rp 5 ribu dibanding harga kemarin yang dijual Rp 1 665.000 per gram.

Harga itu adalah harga emas perhiasan dengan berat 6,7 gram atau per suku untuk emas perhiasan kadar 22 karat atau 92 persen dan sudah termasuk harga upah di toko emas Makmur Jaya terminal Perumnas Palembang.

Sementara itu pantauan di toko emas lainnya yakni toko emas Laris Rustam Efendi, harga emas dibandrol Rp 10,3 juta per suku untuk emas perhiasan jenis cincin dan Rp Rp 11.250.000 per suku untuk harga emas perhiasan gelang dan kalung.

Harga itu sudah termasuk biaya upah pembuatan perhiasan emasnya.

Awi pemilik toko emas Makmur Jaya mengatakan harga emas kembali naik karena karena dampak turunnya nilai tukar dollar terhadap Rupiah masih terus berlanjut hari ini sehingga membuat harganya melonjak naik.

Selain itu juga karena dampak pemangkasan suku bunga bank Eropa juga ikut mendorong harga emas semakin berkilau di tengah isu tarif perangkat dagang Amerika yang belum juga mereda saat ini.

Ditambah belum meredanya kebijakan tarif perang dagang membuat emas semakin berkilau. Sesuai dengan prediksi sejumlah pengamat dan analisis yang mengatakan harga emas akan terus naik dan benar adanya.

Terpisah di Indralaya, harga emas perhiasan pada saat ini dijual seharga Rp 11 juta per suku.

Harga itu adalah harga emas perhiasan dengan berat 6,7 gram atau per suku untuk emas perhiasan kadar 22 karat atau 92 persen.

"Harga emas perhiasan kalung, gelang, cincin Rp 11 juta per suku dengan kadar 92 persen. Itu harga sudah termasuk upah," kata pemilik Toko Emas Gemilang Indralaya, Akbar, Senin (21/4/2025).

Akbar menambahkan, bagi masyarakat yang ingin menjual emas, maka toko membeli seharga Rp 10,7 juta per suku.

"Kalau harga emas seperempat suku rata-rata di angka Rp 2,75 juta," jelas Akbar.

Di wilayah lainnya di Ogan Ilir, tepatnya Tanjung Raja, harga emas berat 6,7 gram atau per suku untuk emas perhiasan kadar 22 karat atau 92 persen, juga dijual Rp 11 juta.

Pemilik Toko Emas Paris di Tanjung Raja, Muawiyah mengungkapkan harga emas mengalami kenaikan cukup signifikan setelah Lebaran Idul Fitri.

"Sekarang emas perhiasan di harga Rp 11 juta per suku. Kalau pas Lebaran (Idul Fitri) kemarin masih Rp 9,6 juta per suku," kata Muawiyah.(tnf/mad)

Baca juga: Tips Membedakan Emas Asli dan Palsu Ditengah Harganya yang Meroket Tinggi, Jangan Sampai Tertipu

Baca juga: Harga Emas Perhiasan Hari ini Makin Tinggi 22 April 2025, di Palembang Melesat Jadi Rp11,4 Juta/Suku

Tips Bedakan Emas Asli dan Palsu

Kenaikan harga emas saat ini mendorong minat masyarakat untuk berinvestasi pada logam mulia ini. Namun, penting bagi calon investor untuk memiliki pemahaman yang baik agar tidak menjadi korban penipuan, terutama dengan harga emas yang terus mencetak rekor tertinggi.

Konsumen yang ingin berinvestasi emas disarankan untuk mengenali jenis emas yang akan dibeli beserta ciri-cirinya agar terhindar dari penipuan. Hindari juga mempercayai penjualan emas daring yang menawarkan harga jauh di bawah harga pasar. Jangan sampai keinginan mendapatkan keuntungan besar justru berujung kerugian akibat membeli emas palsu atau dari penjual bodong.

Tips membedakan emas asli dan palsu :

1. Cari tanda khusus emas atau kode produksinya

Cara membedakan emas yang asli dan palsu yang pertama adalah melalui pemeriksaan visual dengan mencari tanda khusus pada emas tersebut.

Biasanya nomor resmi yang tertera pada logam mulia emas. Dalam kebanyakan situasi, item emas akan memiliki stempel atau juga dikenal sebagai ciri khas yang menunjukkan persentase emas yang dikandungnya.

Cari tanda ini dengan saksama untuk membantu meyakinkan bahwa apa yang anda miliki adalah asli.

Sementara itu untuk memeriksa keaslian emas perhiasan, beberapa perhiasan yang lebih tua mungkin kehilangan tandanya atau kodenya karena aus. 

Perhiasan emas palsu juga memiliki beberapa tanda imitasi yang bahkan dapat menipu sehingga disarankan untuk tidak hanya mengandalkan tes ini saja sehingga bisa melanjutkan dengan tes keaslian lainnya.

2. Tes magnet

Cara membedakan emas yang asli dan palsu yang kedua adalah melalui tes magnet sebab emas asli diyakni tidak akan tertarik oleh magnet, berbeda dengan emas palsu yang punya kandungan besi atau logam lainnya umumnya bisa ditarik oleh magnet.

Namun tidak selalu dapat memastikan hasil dari metode ini karena ini juga dapat memberikan hasil yang berbeda.

Saat melakukan uji magnet, jangan menggunakan magnet kulkas biasa karena tidak akan berfungsi.

Sehingga carilah magnet yang punya daya tarik lebih kuat bisanya dijual di toko bahan bangunan atau magnet untuk tutup tas atau dompet wanita juga bisa ujicobakan.

3. Uji tenggelamkan emas

Cara membedakan emas yang asli dan palsu yang ketiga adalah melalui tes kepadatan karena emas bersifat padat dan umumnya tenggelam saat direndam dalam segelas air karena perhiasan emas 24 karat berbobot 19 gram per ml.

Saat melakukan tes ini, pastikan tidak ada permata dan hiasan lainnya agar tidak mempengaruhi hasil.

4. Uji Keausan

Cara membedakan emas yang asli dan palsu yang keempat adalah melalui uji keausan.

Tanda lain bahwa emas tidak seperti yang terlihat adalah keausan yang terlihat pada barang tersebut. Jika emas sudah aus, ternoda, atau berbintik, itu bukan emas murni.

Periksa area permukaan dan di sekitar tepi koin atau perhiasan. Jika jenis atau warna logam lain terlihat menyembul dari bawah emas, barang tersebut mungkin berlapis emas dengan perak, tembaga, atau kuningan di bawahnya.

5. Uji Asam Nitrat

Cara membedakan emas yang asli dan palsu yang kelima adalah melalui uji asam nitrat namun harus dengan batasan.

Dalam uji asam nitrat, keaslian emas didasarkan pada warna yang dihasilkannya.

Cara mengujinya, tempatkan emas di atas piring stainless steel. Jangan lupa memakai kacamata pelindung karena tes ini dapat menghasilkan asap.

Selanjutnya, tinggalkan beberapa tetes asam nitrat ke perhiasan dan lihat hasilnya.

Jika logam menjadi hijau, itu adalah logam tidak mulia. Namun, jika berubah menjadi emas, itu adalah kuningan berlapis emas. Jika menghasilkan reaksi seperti susu, itu adalah perak berlapis emas. Tidak ada reaksi sama sekali berarti emas itu asli.

 

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved