Berita Viral

Mengenal Sugianto, WNI di Korsel Aksi Heroik Selamatkan Puluhan Warga dari Kebakaran Hutan Viral

Mengenal sosok Sugianto, Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang viral karena selamatkan puluhan warga dari kebakaran hutan di Korea Selatan.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
Instagram @indonesiainseoul
AKSI HEROIK WNI- Tangkap layar Instagram @indonesiainseoul yang memposting berita dari Yonhap News pada Rabu (2/4/2025). Berita tersebut terkait seorang nelayan asal Indonesia bernama Sugianto yang melakukan aksi heroik menyelamatkan nyawa lansia dari bencana kebakaran hutan yang melanda wilayah Gun (Kabupaten) Yeongdeok, Provinsi Gyeongsang Utara, Korea Selatan. 

Diberitakan, kondisi saat itu kacau karena listrik serta komunikasi lumpuh, salah satunya melanda Desa Chuksan-myeon Gyeongjeong.

Akibatnya, banyak warga yang tidak mengetahui informasi terkait penyebaran api.

Kim Pil-kyung, kepala desa Chuksan-myeon Gyeongjeong yang menyadari kebakaran datang, langsung memberitahukan warganya agar segera mengungsi.

Ia dibantu oleh kepala desa nelayan Yoo Myeong-shin (56), dan pelaut asing Sugianto.

"Kami sudah siarkan kepada para warga agar segera keluar, tetapi mereka tidak keluar juga."

"Jadi, kami bertiga membangunkan mereka dengan berteriak dan menyuruh mereka keluar," katanya, dikutip pada Rabu (2/4/2025).

Kim melanjutkan ceritanya, ia pergi memberitahu warganya yang berada di sisi kiri desa.

Sementara, Sugianto berlari ke tengah wilayah Chuksan-myeon Gyeongjeong.

Dalam proses evakuasi, Sugianto rela menggendong tujuh warga untuk dibawa ke tempat aman.

Kim menyebut Sugianto cukup akrab dengan kehidupan Korea, sampai-sampai dia memanggil orang yang ditolong dengans sebutan "nenek" dalam bahasa Korea.

Warga Negara Indonesia (WNI) lainnya yang ikut mengevakuasi para korban, Leo, turut memberikan kesaksiannya.

"Kebakaran hutan semakin mendekat, tetapi saya tidak dapat melihat nenek saya. Akhirnya saya berteriak agar dia segera datang." tutur Leo dalam bahasa Korea yang terbata-bata.

"Saya menggendong nenek saya yang sedang tidur di dalam, di punggung saya dan mengungsi," lanjutnya.

Ia kemudian menggambarkan situasi darurat pada saat itu.

"Angin bertiup sangat kencang saat itu, nenek saya hampir terbang."

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved