Nikita Mirzani Resmi Ditahan
Profil Dokter Reza Gladys Penjarakan Nikita Mirzani Kasus Pemerasan Rp5 M, Adik Ipar Siti Badriah
Sosok Reza Gladys Prettyani, dokter sekaligus pebisnis kecantikan yang berhasil menjebloskan Nikita Mirzani dan asistennya, Mail ke penjara
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Sosok Reza Gladys Prettyani, dokter sekaligus pebisnis kecantikan yang berhasil menjebloskan Nikita Mirzani dan asistennya, Ismail alias Mail ke penjara.
Sebelumnya, Artis Nikita Mirzani resmi ditahan Polda Metro Jaya kasus dugaan pemerasan, pengancaman, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan korban Reza Gladys pada Rabu, (4/3/2025).
Reza Gladys menjadi korban dugaan pemerasan, pengancaman, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) Rp5 miliar oleh Nikita Mirzani sebagai uang tutup mulut.
Baca juga: Reaksi Reza Gladys usai Anak Nikita Mirzani Minta Penangguhan Penahanan Sang Ibu: Kami Hormati

Meski telah menjebloskan Nikita Mirzani ke penjara, Reza Gladys masih akan melaporkan satu orang lagi yakni dokter berinisial S.
Reza melaporkan Nikita karena merasa diperas sebanyak Rp4 miliar, pada 3 Desember 2024.
Profil Reza Gladys
Reza Gladys memilki nama lengkap Reza Gladys Prettyani Sari.
Ia menikah dengan suaminya bernama dr Attaubah Mufid.
Reza Gladys merupakan wanita kelahiran 16 Desember 1988.
Dokter Reza Gladys diketahui adalah kakak dari Krisjiana Baharudin, suami pedangdut Siti Badriah.
Reza Gladys merupakan dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Ahmad Yani.
Untuk memantapkan reputasinya sebagai ahli kecantikan, Reza Gladys mengikuti Pendidikan Aesthetic pada tahun 2017 di American Acedemy of Aesthetic Medicine tahun 2017.
Reza Gladys menyelesaikan pendidikan itu selama dua tahun dan menyandang gelar Diploma American Academy of Aesthetic Medice.
Baca juga: Dibalik Sikap Santai Nikita Mirzani Resmi Ditahan Kasus Pemerasan, Pakar: Ada Ketakutan Luar Biasa
Milik 6 Klinik Kecantikan
Wanita berusia 36 tahun tersebut pertama kali membuka klinik kecantikan pada 2015 di Cianjur, kota kelahirannya.
Ia menamakan kliniknya Glafidsya Medika.
Saat ini, Reza Gladys telah memiliki 6 klinik kecantikan yang tersebar di berbagai kota di Indonesia.
Antara lain Jakarta, Bandung, Surabaya, Cipanas dan Klinik Glafidsya Medika Kuningan.
Baca juga: Belum Puas, Nikita Mirzani Siap Laporkan Vadel Soal Kekerasan Terhadap LM: Putri Semata Wayang Gue
Karena kesuksesannya itu, ia diganjar penghargaan Best Bussines Woman di Indonesia pada 2019.
Selain miliki klinik kecantikan, Reza Gladys juga memiliki bisnis lain yang tak kalah sukses.
Dilihat dari laman Instagramnya, @rezagladys, ia mempunyai beberapa brand skincare sendiri hingga mengeluarkan produk pelangsing.
Brand skincare tersebut ia beri nama GLAFIDSYA GLOW dan DERMAGLOSS.
Sementara untuk produk pelangsingnya, Reza namai dengan Glafidsya Slim.
Baca juga: Kisah Dokter Reza Gladys Bisnis Klinik Kecantikan Diperas Nikita Mirzani Rp4 M, Dibangun Susah Payah
Selain terkenal sebagai pebisnis yang sukses, Reza Gladys juga merupakan seorang selebgram yang terkenal dengan gaya hidup mewahnya.
Kehidupan glamournya tersebut sering ia abadikan di sosmed pribadinya seperti Instagram maupun TikTok.
Diketahui, Reza Gladys memiliki hunian mewah dengan segala fasilitasnya.
Ia juga memiliki ruangan khusus untuk koleksi tas, baju juga sepatunya yang bermerek.
Dalam beberapa kontennya di TikTok, Dokter Reza sering mengenakan barang-barang bermerek bahkan memiliki belasan asisten pribadi yang mengurusi berbagai keperluaannya.
Menariknya, kediaman Reza Gladys juga telah difasilitasi oleh teknologi yang serba canggih.
Saat ini, followersnya di Instagram @rezagladys sudah mencapai 1,1 miliar pengikut.
Sementara di akun TikToknya, @drrezagladys ia sudah memiliki followers sebanyak 6,4 milliar.
Sempat Hidup Ngontrak dengan Suami
Sebelum sukses, ia juga menceritakan jatuh bangunnya berkarier hingga pertemuannya dengan sang suami.
Dirinya pun pernah hidup ngontrak dengan suami.
Berkat kerja kerasnya, kini ia sukses bersama suaminya dan berumah tangga hampir 11 tahun lamanya.
Dalam salah satu postingannya, Reza selalu menyebutkan soal kekuatan doa hingga membuatnya sukses seperti kini.
"gak ada yg gak mungkin kalo kita berusaha, berdoa, dan membahagiakan org tua pastinya.."
"di dunia ini gak ada yg gak mungkin kalo kita berusaha, dan berdoa, alhamdulillah allah selalu berikan jalan terbaiknya sampai bisa seperti skrg, berumah tangga, punya anak, bukan menjadi penghalang untuk berkarier, mereka salah satu faktor keberuntunganku, mereka motivasi ku, mereka yg mengajarkan hingga bisa seperti sekarang," tulisnya.
Dibalik konten-konten yang mengumbar kebahagiaan dengan keluarga, namun rupanya hubungan rumah tangga Reza Gladys dan suaminya nyaris saja berantakan akibat ulah seorang karyawan wanita.
Dikutip dari BangkaPos, Reza Gladys memergoki salah satu karyawannya mengirim foto tak senonoh ke sang suami.
Padahal karyawan yang bekerja dengan dokter Reza Gladys itu telah ia anggap seperti adiknya sendiri.
Melalui akun Instagram-nya, dokter kecantikan ini mengungkapkan perilaku melenceng salah satu karyawan yang sudah dirinya anggap sebagai adik.
Baca juga: Belum Puas Nikita Mirzani Ditahan, Reza Gladys Harap 1 Orang Lagi jadi Tersangka, Dokter Inisial S
Reza Gladys menyebut jika ada karyawannya yang hendak merebut kebahagiaan keluarganya dengan mencoba menggoda sang suami.
Sang karyawan kepergok mengirim foto seksi kepada suami dokter Reza Gladys.
Tak pelak, tindakan itu membuat Reza Gladys marah.
"Demi kebahagiaan dia dan ternyata keluarganya membenarkan perbuatannya, yang aku ketahui saat aku bertemu mereka,"
"kebahagiaan yang mau dia ambil adalah kebahagiaan bosnya sendiri," imbuhnya.
Syukurnya, kini hungan Reza Gladys dan suaminya itu berjalan baik, setelah dokter kecantikan tersebut mengetahui fakta sebenarnya.
Ngaku Diperas Nikita Mirzani
Dr Reza Gladys melaporkan artis Nikita Mirzani ke Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan pemerasan, pengancaman, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Dalam laporan yang dibuat pada Selasa (3/12/2024) itu, Nikita Mirzani disebut menjelek-jelekkan nama baik dan produk milik Reza saat sedang siaran langsung TikTok.
“Kemudian pada tanggal 13 November 2024, korban menghubungi terlapor. Terlapornya kami sampaikan tadi, dalam penyelidikan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya, Senin (10/2/2025).
Ade mengatakan, Reza sempat menghubungi asisten Nikita melalui dua nomor WhatsApp untuk meminta bersilaturahmi.
Namun, kata Ade, Reza justru mendapatkan respons berupa ancaman dari Nikita yang ditampilkan melalui asistennya.
“Jadi, respons dari terlapor adalah ancaman akan speak up ke media sosial bila silaturahmi tersebut tidak menghasilkan uang, dan terlapor meminta sejumlah uang sebesar Rp 5 miliar sebagai uang tutup mulut,” ungkap Ade Ary.
Karena Reza merasa terancam dan takut, keesokan harinya atau 14 November 2024, dia mentransfer uang senilai Rp 2 miliar ke sebuah rekening.
“Kemudian pada 15 November atas arahan terlapor, korban memberikan uang tunai sebesar Rp 2 miliar,” ujar Ade Ary.
Atas kejadian tersebut, Reza merasa diperas dan mengalami kerugian senilai Rp 4 miliar.
Sejauh ini, Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya telah meningkatkan status perkara dari penyelidikan menjadi penyidikan.
Dalam tahap penyidikan ini, polisi memeriksa 10 saksi dan mengantongi sejumlah barang bukti untuk keperluan penyidikan.
Polisi mengamankan dua buah flashdisk, satu bundel tangkapan layar percakapan via WhatsApp, printout bukti transfer, print out bukti transaksi, salinan lembar kuitansi pembayaran, serta beberapa ponsel.
“Selanjutnya, tim penyidik masih terus melakukan proses penyidikan dan kasus ini akan diusut tuntas,” pungkas dia.
Sehari kemudian, korban kembali menyerahkan uang tunai sebesar Rp 2 miliar.
Reaksi Reza Gladys usai Nikita Mirzani Ditahan
Pihak Reza Gladys menanggapi soal LM putri Nikita Mirzani mengirim surat penjamin bermetarai ke polisi.
Adapun dalam surat tersebut Lolly meminta penangguhan penahanan terhadap Nikita Mirzani.
Surat yang ditulis tangan tersebut diunggah di akun Instagram sang artis.
Menanggapi itu, kuasa hukum Reza Gladys, Julianus P Sembiring menghormatinya.
"Jadi begini, Asas perception of innocence sangat kami hormati. Asas Praduga Tak Bersalah sangat kami hormati," ujar Julianus, dikutip dari YouTube Mantra News, Rabu (5/3/2025).
Menurut Julianus, siapa pun berhak mengajukan penangguhan penahanan.
"Artinya siapa pun itu berhak melakukan penangguhan terhadap dirinya apabila dilakukan penahanan," katanya.
Pihak Reza tak ingin memperdebatkan soal aksi LM tersebut.
Julianus memilih memberikan keleluasaan kepada anggota kepolisian dalam menjalankan tugas dan wewenangnya.
"Artinya itu tidak perlu kita perdebatkan. Tapi tinggal bagaimana kemudian penyidik menilai itu dengan pertimbangan kepatutan dan kewajaran," paparnya.
Namun, Julianus menekankan untuk pihak berwajib agar melakukan pertimbangan sesuai dengan Undang-undang yang berlaku.
"Tetapi tidak juga terlepas dari bagaimana ketentuan dan penilaian sebagaimana diatur dalam pasal 18 Undang-undang nomor 2 tahun 2002," tegasnya.
Belum Puas Nikita Ditahan
Selain itu, soal penahanan Nikita Mirzani melalui kuasa hukum, Julianus P Sembiring, Reza Gladys rupanya masih belum puas.
Hal itu lantaran masih ada satu orang lagi yang dilaporkan oleh Reza.
Adapun satu orang yang dimaksud Julianus yakni seorang yang berprofesi sebagai dokter dengan inisial S.
"Kami berpendapat dari awal bahwa dari barang bukti yang kami sajikan kepada penyidik yang telah di-compare menjadi alat bukti, kami berpendapat tidak hanya dua orang tersangka."
"Kita sama-sama mengetahui sebelumnya saat dipanggilnya ketiga terlapor, ada satu orang lainnya dipanggil oleh penyidik terkait pengembangan hasil penyelidikan yaitu dokter dengan inisial Dokter S," bebernya.
Pihak Reza berharap yang menjadi tersangka dari laporannya tidak hanya dua orang.
"Kami berharap apa yang menjadi keterangan kami, apa yang menjadi harapan kami, dapat dilaksanakan oleh penyidik dengan ketentuan tidak hanya dua tersangka," tandasnya.
Julianus berdalih hal itu berdasar pada keinginan pihak Reza terkait penegakan hukum di Indonesia.
Dari serangkaian pemeriksaan yang telah dijalani, menurut Julianus, seharusnya ada tiga tersangka.
"Ini soal penegakan hukum. Jadi tidak mungkin juga terhadap peristiwa hukum yang kami sampaikan mulai tanggal 27 Oktober, 13 November, 14 November, 27 November tidak mungkin juga hanya dua orang yang menjadi tersangka," jelasnya.
"Jadi sepertinya ini tidak ada adjust equality before the law ya," sambungnya.
Menurut Julianus, dari bukti yang ada sudah jelas ada keterkaitan antara tiga orang yang telah diperiksa.
"Artinya kami berharap ada kesamaan di mata hukum. Karena pembuktian itu sudah jelas ada keterkaitan antara keempat peristiwa hukum yang kami maksudkan tadi," pungkasnya.
(*)
Baca berita lainnya di google news
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Dokter Richard Lee Ungkap Hal Ini Soal Diduga Ikut Jadi Korban Pemerasan Nikita Mirzani |
![]() |
---|
Tak Hanya Lakukan Pemerasan, Fitri Salhuteru Bongkar Perlakuan Buruk Nikita Mirzani ke Reza Gladys |
![]() |
---|
Bantah Cari Keributan, Ini Alasan Reza Gladys Laporkan Nikita Mirzani Hingga Resmi Ditahan |
![]() |
---|
Bahagianya Tengku Zanzabella usai Nikita Mirzani Ditahan Kasus Pemerasan: Akhirnya Terbalaskan |
![]() |
---|
Alasan Reza Gladys Laporkan Nikita Mirzani hingga Resmi Ditahan, Bantah Cari Keributan: Membela Diri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.