Speedboat Basarnas Ternate Meledak

Momen Pilu Ayah dan Ibu Sahril, Jurnalis Metro TV Ikut Tim SAR Cari Anak Sebelum Ditemukan Meninggal

Momen orang tua Sahril Helmi, jurnalis Metro TV turun langsung ikut Tim SAR mencari anak sulungnya sebelum ditemukan.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Tangkapan layar Youtube Metro TV
ORANG TUA SAHRIL CARI ANAKNYA YANG HILANG - Tangkapan layar Youtube Metro TV Sabtu (8/2/2025). Momen orang tua Sahril Helmi, jurnalis Metro TV turun langsung ke kapal ikut Tim SAR mencari anak sulungnya sebelum ditemukan, (Jumat (7/2/2025). Sahril akhirnya ditemukan di pesisir pantai Halmaherah Selatan, Sabtu (8/2/2025). 

Setelah penemuan sang anak, ayah Sahril, Helmi menyampaikan terimakasih kepada Metro TV, TNI Al serta yang terlibat dalam penceraian Sahril.

Ia pun meminta maaf jika anak sulungnya mempunyai salah.

"Kami berterimakasih kepada Metro TV yang mendampingi kami untuk mencari anak kami, mohon maaf sebesarnya jika anak kami ada salah. 

Kami atas nama keluarga Helmi da keluarga abdurahman berterimakasih kepada jurnalis seluruh Indonesia, terutama keluarga besar Metro TV dan TNI AL yang mendampingi kami sampai saat ini, tak lupa pula kami berterimakasih kepada Pemda Maluku Utara yang telah begitu peduli ke keluarga ini kami mohon maaf, terimakasih juga untuk basarnas," kata Helmi lewat Youtube Metro TV, Sabtu (8/2/2024).

Adapun jenazah Sahril akan dimakamkan di Bisui, Gane Timur Tengah, tempat kelahirannya.

"Jenazah akan dimakamkan di Bisui, Gane Timur Tengah," kata Helmi.

Helmi pun tak kuasa menahan tangisnya mengenang cita-cita anaknya ingin menjadi jurnalis, namun kini tewas hanyut saat bekerja.

Tak hanya itu, Helmi mengaku anaknya itu tulang punggung keluarganya.

"Syahril itu dari kecil sewaktu SD, dia bercita-cita menjadi penulis dan Syahril itu dia tulang punggung keluarga kami, namun takdir Allah seperti itu," tutur Helmi sambil menangis.

Diketahui, Syahril Helmi lahir di Bisui, Gane Timur Tengah 19, April 1994.

Ia memulai karir gabung bersama Metro TV sejak tahun 2023.

Sementara, Kepala Basarnas Ternate Ridwan Ramdani saat dihubungi Tribunternate.com menyampaikan, saat ini ia masih menunggu informasi dari anggotanya.

"Saat ini jenazah sedang dibawa ke RSUD Marabose untuk dipastikan nanti sama keluarga," ungkap Iwan.

Terpisah, Dirpolairud Polda Maluku Utara, Kombes Pol Azhari Djuanda, saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya menerima laporan temuan mayat dari anggota Marnit Airud Bacan. 

Hanyut Saat Speedboat Meledak

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved