Seputar Islam

Kumpulan Ayat Suci Alquran dan Hadits Nabi tentang Kebersihan dalam Islam Lengkap dengan Artinya

Dalam Al Quran kata Thaharah  atau bersuci ini diulang sebanyak 19 kali. Hal ini membuktikan betapa pentingnya aspek kebersihan dalam Islam

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
DALIL KEBERSIHAN -- Ilustrasi kumpulan ayat suci Alquran dan Hadits Nabi tentang Kebersihan. 

Selain itu, penting pula bagi kaum muslim untuk selalu menjaga tempat tinggal maupun lingkungan sekitarnya dalam keadaan tetap bersih. Seperti dalam hadits kebersihan berikut ini.


طهِّروا أفنيتَكم فإنَّ اليهودَ لا تُطهِّرُ أفنيتَها

Artinya:

Bersihkanlah halaman rumah kalian, sebab orang-orang Yahudi tidak suka membersihkan halaman rumah mereka. (HR. Ath Thabrani dalam Al Ausath, 4/231 yang dihasankan oleh Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah no 236)

Dalam hadits kebersihan yang lain, Rasul SAW juga mengajak umat muslim untuk menjauhi dua perkara yang dilaknat serta dibenci, “Takutlah pada dua perkara yang penuh dengan laknat! Para sahabat kemudian bertanya, ‘apa dua perkara laknat tersebut wahai Rasul?’ kemudian Rasul pun bersabda, yaitu yang membuang hajat di jalan umum ataupun di halaman rumah mereka.”


3. Hadits Tentang Menjaga Kebersihan Diri
Selain menjaga kebersihan lingkungan, menjaga kebersihan diri adalah hal yang penting. Hal ini dijelaskan pula dalam sebuah hadits riwayat Bukhari dan Muslim.

“Dari Abu Hurairah ra, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda, ‘ada 5 macam fitrah yaitu khitan, mencukur bulu kemaluan, memotong kumis, memotong kuku serta mencabut bulu-bulu ketiak.” (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Menjaga Kebersihan serta Kerapian Rambut
Selain dari lima fitrah yang telah disebutkan dalam hadits sebelumnya, agama Islam juga telah mementingkan kebersihan diri termasuk menjaga kerapian rambut. Bahkan secara spesifik, Rasul menyebutkan bahwa kaum Muslim sebaiknya memuliakan rambut dengan cara merawatnya. Berikut haditsnya.

“Sebaiknya yang memiliki rambut, maka muliakanlah ia (rambut)!” (HR. Abu Dawud)

Ada pula hadits lain yang menjelaskan bahwa Rasul pernah menegur seseorang yang memiliki rambut mengembang (atau tidak disisir) serta jenggot yang tidak beraturan. Berikut bunyi haditsnya.

“Rasulullah SAW pun melarangnya untuk masuk ke dalam masjid hingga orang tersebut merapikan rambutnya. Rasulullah SAW kemudian berkata, ‘bukankah itu lebih baik daripada kalian datang dengan rambut yang mengembang seperti (perawakan) dari setan.”

5. Memperhatikan Kebersihan Gigi Maupun Mulut
Kebersihan diri yang penting juga termasuk menjaga kebersihan gigi serta mulut. Oleh sebab itu, Rasul pun mengajarkan agar umat muslim bersiwak. Berikut haditsnya.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( لَوْلاَ أنْ أشُقَّ عَلَى أُمَّتِي – أَوْ عَلَى النَّاسِ – لأَمَرْتُهُمْ بِالسِّوَاكِ مَعَ كُلِّ صَلاَةٍ )) متفقٌ عَلَيْهِ

“Dari Abu Hurairah ra, bahwa Rasullullah SAW pernah bersabda,’ Jika saja tidak memberatkan umatku atau tidak memberatkan manusia, maka aku pasti akan memerintahkan mereka untuk bersiwak bersamaan dengan setiap kali melaksanakan sholat.” (Muttafaq Alaih. Hadits riwayat Al Bukhari no 887 dan Muslim no 452)

6. Hadits Kebersihan Diri dengan Cara Berwudhu
Setiap muslim memiliki kewajiban untuk mengambil wudhu setiap akan melaksanakan sholat. Tuntunan tersebut memiliki banyak manfaat serta faedah, baik yang sifatnya fisik maupun non fisik.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved