Mayat Dalam Koper di Ngawi

Pilu Uswatun Khasanah Korban Mutilasi di Ngawi, Rumah Baru Hampir Selesai Dibangun Tinggalkan 2 Anak

Uswatun Khasanah, korban mutilasi di Ngawi tetap gigih. Ia menyisihkan uang untuk membangun rumah di Desa Slorok, Kecamatan Garum, di samping rumah

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Surya.co.id
Berikut sederet fakta sosok Uswatun Khasanah (29) korban yang ditemukan tewas dalam koper merah di Ngawi. 

3 Kali Menikah

Sementara ayah korban, Nur Khalim menuturkan korban sempat tiga kali menikah dan dikarunia dua anak, satu usia 10 tahun dan satu lagi usia 7 tahun.

Nur Khalim tidak ingat secara pasti kapan kali pertama korban menikah.

Tapi, pernikahan pertama korban dengan pria asal Srengat, Kabupaten Blitar, dilakukan secara resmi.

Korban bercerai dengan suami pertama dan dikaruniai satu anak laki-laki.

Lalu, korban menikah lagi dengan pria asal Lumajang, tapi secara siri.

Korban dikarunia satu anak perempuan dari hasil pernikahan kedua.

Korban kembali pisah dengan suami kedua.

Setelah lama menjanda, korban menikah lagi yang ketiga kalinya dengan pria asal Tulungagung.

Pernikahan ketiga korban dengan pria asal Tulungagung juga dilakukan secara siri.

Korban belum dikarunia anak di pernikahan ketiga ini.

Menurut Nur Khalim, pernikahan ketiga korban dengan pria Tulungagung ini belum lama, baru jalan sekitar tiga tahun.

Awal nikah, korban dan suami ketiga kalinya ini juga hidup rukun di Blitar.

Tapi, setahun terakhir ini, Nur Khalim tidak pernah ketemu dengan suami dari pernikahan ketiga kali korban.

"Setahunan ini, saya tidak pernah ketemu suami anak saya. Lebaran tahun lalu juga tidak datang ke rumah," kata Nur Khalim.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved