Arti Bahasa Arab

Pengertian Darah Istihadhah yang Dialami Perempuan, Bolehkah Sholat dan Puasa ? Penjelasan Ulama

Wanita yang mengalami istihadoh, disebut mustahadhah.  Mereka, dihukumi seperti layaknya wanita yang suci dari haid, diwajibkan sholat dan puasa

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Pengertian Darah Istihadhah yang Dialami Perempuan, Bolehkah Sholat dan Puasa ? Penjelasan Ulama 

TRIBUNSUMSEL.COM  — Darah istihadhah adalah istilah yang diungkapkan ulama, seputar masalah kewanitaan yang dialami perempuan.'

Darah istihadoh adalah darah yang keluar disebabkan sakit. Yaitu adanya pembuluh darah yang pecah di area rahim. Sifat darah ini berbeda dengan darah haid. Darah istihadoh merah segar, sementara darah haid gelap dan berbau. 

Wanita yang mengalami istihadoh, disebut mustahadhah.  Mereka, dihukumi seperti layaknya wanita yang suci dari haid. Dia wajib melaksanakan sholat dan puasa. 

Lalu bagaimana bila haidnya berkepanjangan? Bagaimana membedakan antara darah haid dan darah istihadhah?

Para ulama memberi batasan, jumlah hari haid maksimal adalah 15 hari. Selama bertambah hari haid kurang dari 15 hari, maka seorang wanita belum boleh sholat, puasa, dan juga towaf. 

Adapun jika telah lebih dari 15 hari, maka darah yang keluar dihukumi sebagai darah istihadoh.

 

Dikutip dari laman konsultasisyariah.com 

Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah menerangkan,

وأكثر مدة الحيض خمسة عشر يوما عند جمهور أهل العلم، فإذا استمر معك الحيض إلى خمسة عشر يوم فهذا حيض، فإن زاد على ذلك صار استحاضة،

“Waktu maksimal terjadi haid adalah 15 hari menurut mayoritas ulama (jumhur). Jika haid berlangsung sampai hari ke 15, maka darah yang keluar dihukumi haid. Namun jika lebih dari itu, maka darah yang keluar dihukumi sebagai darah istihadoh.” (https://binbaz.org.sa/fatwas/28774/زيادة-ايام-الحيض-عن-العادة)

 

Berdasarkan hadits riwayat Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau berkata,

جائت فَاطِمَةُ بِنْتُ أَبِي حُبَيْشٍ إِلَى اَلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم فَقَالَتْ: يَا رَسُولَ اَللَّهِ! إِنِّي اِمْرَأَةٌ أُسْتَحَاضُ فَلَا أَطْهُرُ أَفَأَدَعُ اَلصَّلَاةَ؟

Fathimah binti Abu Hubaisy datang menemui Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam kemudian berkata:

“Ya Rasulullah, sungguh aku ini perempuan yang selalu keluar darah (istihadoh) dan tidak pernah suci. Bolehkah aku meninggalkan sholat?”

Rasul menjawab:

لَا إِنَّمَا ذَلِكَ عِرْقٌ وَلَيْسَ بِحَيْضٍ فَإِذَا أَقْبَلَتْ حَيْضَتُكِ فَدَعِي اَلصَّلَاةَ وَإِذَا أَدْبَرَتْ فَاغْسِلِي عَنْكِ اَلدَّمَ ثُمَّ صَلِّي

“Tidak, itu hanyalah darah penyakit, bukan darah haid. Bila haidmu datang tinggalkanlah sholat. Dan bila haid itu berhenti, bersihkanlah dirimu dari darah itu (mandi), lalu sholatlah.” (Muttafaqun ‘alaih).

Imam al Qurtubi rahimahullah menerangkan,

المستحاضة تصوم، وتصلِّي، وتطوف، وتقرأ، ويأتيها زوجه

“Wanita yang mustahadoh, tetap diperintahkan puasa, sholat, tawaf, membaca Al Quran (meski dengan menyentuh mushaf, pent), dan diperbolehkan melakukan hubungan intim dengan suaminya.” (Al-Jami’ li Ahkam al Qur’an 2/86).

 

Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah  melanjutkan :

 

ويكون الدم الذي معك المستمر هذا دم استحاضة يعني دم فساد لا يمنع الصلاة ولا يمنع الصوم ولا يمنع الزوج، ولكنك تتوضئين لكل صلاة تستنجين وتتوضئين لكل صلاة

“Darah yang terus keluar melebihi 15 hari, adalah darah istihadoh. Yakni darah yang rusak (karena sakit). Tidak menghalangi kewajiban sholat, puasa, dan berjimak. Akan tetapi Anda harus berwudhu dan beristinja (membersihkan darah istihadoh) setiap kali sholat wajib.” (https://binbaz.org.sa/fatwas/28774/زيادة-ايام-الحيض-عن-العادة)

Itulah Pengertian Darah Istihadhah yang Dialami Perempuan, Bolehkah Sholat dan Puasa ? Penjelasan Ulama. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Hadits Keutamaan Sholat Tepat Waktu: Amalan Terbaik, Membawa Keselamatan, Insya Allah Diridhai Allah

Baca juga: Kumpulan Hadits Keutamaan Sholat, Perintah Allah kepada Nabi Muhammad SAW Saat Peristiwa Isra Miraj

Baca juga: Kisah 2 Perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam Peristiwa Isra Miraj Lengkap dengan 9 Ayat dalam Alquran

Baca juga: Bacaan Doa Jumat Terakhir Bulan Rajab 1446H/2025 Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan

Baca juga: 4 Bacaan Sholawat Baik Diamalkan Menjelang dan Saat Isra Miraj Nabi Muhammad SAW Lengkap Artinya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved