Berita Viral
'Kejam Gurumu Nak', Jerit Hati Ibu di Medan, Anaknya Dihukum Belajar di Lantai Gegara Nunggak SPP
Tangis ibu MA, Kamelia (38), siswa kelas IV SD swasta di Kota Medan, Sumatera Utara yang dihukum belajar di lantai oleh gurunya karena menunggak bayar
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Kata Kamelia, anaknya sudah 2 hari duduk dihukum duduk di lantai, yakni sejak Senin (6/1/2025) dan Selasa (7/1/2025).
Sang anak duduk di lantai sejak pukul 08.00 hingga pukul 13.00 WIB.
Kini Dibantu Gerindra
Melalui Wakil DPRD Sumut, Ihwan Ritonga, mereka mendatangi rumah MA dan langsung membantu pembiayaan sekolah MA hingga tamat SD.
"Kami mendapat instruksi dari Pak Presiden Prabowo Subianto, ketika ada masalah di masyarakat supaya hadir di tengah masyarakat. Kita juga diberi tahu admin Gerindra untuk turun," ujar Ihwan Ritonga di rumah MA, Jumat (10/1/2025).
"Maka di sini saya hadir untuk menyelesaikan masalah ini sampai anak ini tamat, jadi 2 tahun setengah kita lunasin sekaligus uang sekolahnya," tambah Ihwan Ritonga di rumah MA, Jumat (10/1/2025).
Ihwan mengatakan pihaknya juga menyerahkan sepenuhnya kepada ibu MA, yakni Kamelia, apakah MA tetap ingin bersekolah di situ atau pun pindah sekolah, demi memulihkan psikologis MA.
Bila keluarga MA menghendaki pindah, pihaknya akan membantunya.
"Kami serahkan kepada ibu (Kamelia) apakah tetap di sekolah tersebut atau pindah sekolah," ujarnya.
Sementara itu, Kamelia mengatakan anaknya memang menunggak uang SPP selama 3 bulan dengan total biaya Rp 180 ribu.
Kata dia, salah satu penyebabnya adalah dana Program Indonesia Pintar (PIP) di tahun akhir 2024 belum cair.
Kronologi
Kamelia mengatakan awalnya anaknya juga tidak boleh mengikuti ujian akhir semester saat duduk di bangku kelas III SD, namun dia telah meminta kompensasi pembayaran kepada kepala sekolah dan anaknya diizinkan mengikuti ujian. Namun, anaknya tidak mendapatkan rapor.
Kemudian, Kamelia berencana menebus uang sekolah anaknya pada Rabu (8/1/2025).
Dia ingin menjual handphone-nya terlebih dahulu untuk tambahan membayar uang sekolah. Namun, sebelum dia pergi ke sekolah, dia sempat mendengar cerita anaknya yang malu datang ke sekolah karena sudah dua hari dihukum belajar di lantai oleh gurunya dari jam masuk sekolah pukul 08.00 hingga 13.00.
Sosok Sah Rahma Pelaku Pembunuhan Driver Wanita Tewas Terbungkus Kardus di Gresik, Pemilik Fotokopi |
![]() |
---|
PEKERJAAN SR Pelaku Pembunuhan Sevi Driver Ojol Wanita Ditemukan Tewas Terbungkus Kardus di Gresik |
![]() |
---|
Siasat Licik SR Bunuh Sevi Driver Ojol Wanita di Gresik, Dipicu Uang Rp5 Juta Tak Kunjung Dibayar |
![]() |
---|
Curhat Pilu Ibu Sevi, Driver Ojol Tewas Terbungkus Kardus Sempat Hubungi Anak Tak Ada Respon |
![]() |
---|
MOTIF SR Tega Bunuh Driver Ojol Wanita Terbungkus Kardus di Gresik, Pukul Korban Hingga Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.