Arti Awwalu Wajibin ‘Alal Insani Ma’rifatullah, Mengenal Allah Adalah Kewajiban Pertama dalam Islam

TRIBUNSUMSEL.COM -- Kalimat Awwalu Wajibin ‘Alal Insani Huwa Ma’rifatullah adalah kutipan bahasa Arab berasal dari seorang ulama Syekh Ibn Ruslan.

Awwalu Wajibin ‘Alal Insani Huwa Ma’rifatullah artinya adalah : kewajiban manusia yang paling utama adalah mengenal Tuhannya dengan yakin. (Ibn Ruslan, Matan Zubad (Jakarta: Al-aidarus tanpa tahun) hlm. 5

Ya, konsep mengenal Tuhan dalam islam disebut Tauhid. 
Mengenal Tuhan bahkan menjadi ilmu yang pertama dan utama yang harus disampaikan seorang ayah kepada anaknya.

Surat Luqman  Ayat 13

وَاِذْ قَالَ لُقْمٰنُ لِابْنِهٖ وَهُوَ يَعِظُهٗ يٰبُنَيَّ لَا تُشْرِكْ بِاللّٰهِۗ اِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيْمٌ ۝١٣

Arab latin:
Wa idz qâla luqmânu libnihî wa huwa ya‘idhuhû yâ bunayya lâ tusyrik billâh, innasy-syirka ladhulmun ‘adhîm

Artinya:
(Ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, saat dia menasihatinya, “Wahai anakku, janganlah mempersekutukan Allah! Sesungguhnya mempersekutukan (Allah) itu benar-benar kezaliman yang besar.”

Luqman adalah seorang hamba yang shaleh yang dikarunia al-Hikmah. Hikmah menurut Ibnu Abbas adalah akal, pemahaman dan kecerdasan.

Luqman adalah seorang bijak yang dianugerahkan kecerdasan dan pemahaman tentang kebaikan serta sosok teladan yang memiliki kesesuaian antara ilmu dan amal maupun perkataan dan tindakan. 

Kisah Luqman merupakan potret orang tua dalam mendidik anaknya dengan ajaran keimanan dan akhlak mulia. Dengan pendekatan persuasif, Luqman sosok pendidik bijaksana, sehingga Allah mengabadikannya dalam Al-Qur’an dengan tujuan agar menjadi ibrah bagi para pembacanya.

Pesan Luqmanul Hakim kepada anaknya, telah menjadi model dalam mendidik anak zaman sekarang. 
Salah satu pesannya adalah konsep ketauhidan dan akhlak mulia

Seseorang yang telah mengenal Allah, maka ia tidak mudah kaget dan heran dengan perubahan dunia yang sedang dihadapainya. 

Mengutip perkataan K.H. Ahmad Mustofa Bisri atau akrab disapa Gus Mus di laman nu.or.id, mengajak semua umat muslim untuk mengenal Allah, sebagai  salah satu tahapan menggapai ridha Allah.

Bisa kita saksikan, tak sedikit orang yang mengaku telah matang dalam berislam, ternyata belum juga memahami bahwa puncak tujuan berislam adalah mencari ridha Allah Swt. Oleh karenanya, dalam berislam, yang perlu ditanamkan pertama ialah mengenal Allah Swt.

Gus Mus juga melanjutkan bahwa, sangat tidak masuk akal apabila mengaku telah mengenal Allah Swt., tetapi suka melaknati dan mencaci maki. Padahal melaknat dan mencaci maki itu termasuk perbuatan keji. Begitu juga tak masuk akal, apabila seseorang ingin menyenangkan Allah Swt., tetapi jalan yang ditempuh ialah jalan-jalan yang keji.

Kemudian bagaimana cara untuk mengenal Allah? Maka tiada yang lain, kecuali dengan membaca Alquran, mempelajari, memahami dan mengamalkan isi Alquran dan selalu berbuat baik sebagaimana sifat Allah SWT yang Maha Baik.

Itulah Arti Awwalu Wajibin ‘Alal Insani Ma’rifatullah, Mengenal Allah Adalah Kewajiban Pertama dalam Islam. (lis/berbagai sumber)

Baca berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsappb

Baca juga: Doa Kullu Aam Wa Antum Bi Khair, Tulisan Arab dan Arti, Mohon Kebaikan Keberkahan Sepanjang Tahun

Baca juga: Tulisan Arab dan Arti Kafa Bil Mauti Wa Idzan, Hadis Cukuplah Kematian Sebagai Peringatan & Nasihat

Baca juga: Arti Aksiru Dzikro Hadzimil Ladzati Yaknil Mauta, Hikmah Hadits Perbanyaklah Mengingat Kematian

Baca juga: Arti Allahummaghfirli Ma Qaddamtu Wama Akhartu, Doa Taubat dari Semua Dosa Dibaca Sebelum Salam