Kecelakaan di Tol Malang

Postingan Terakhir Tri, Pendamping Rombongan Siswa SMP IT Darul Quran Mulia Sebelum Tewas Kecelakaan

Tri Subangkit Muliana, salah satu korban tewas dalam kecelakaan bus parawisata mengangkut para pelajar SMP IT Darul Quran Mulia Putri tabrak truk

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Facebook/Benk Benk/Karantina Hafal Al-Qur'an Sebulan
Tri Subangkit Muliana, salah satu korban tewas dalam kecelakaan bus parawisata mengangkut para pelajar SMP IT Darul Quran Mulia Putri tabrak truk sempat mengunggah postingan terakhir di media sosialnya. 

TRIBUNSUMSEL.COM- Tri Subangkit Muliana, salah satu korban tewas dalam kecelakaan bus parawisata mengangkut para pelajar SMP IT Darul Quran Mulia Putri tabrak truk sempat mengunggah postingan terakhir di media sosialnya.

Diketahui, Tri Subangkit Muliana merupakan pendamping siswa SMP IT Darul Quran Mulia, Gunungputri, Kabupaten Bogor yang hendak berkunjung ke Kampung Inggris, Kediri.

Nahas, bus yang ditumpangi Tri Subangkit Muliana dan para pelajar tersebut mengalami kecelakaan menabrak truk pangan ternak di di Jalan Tol Lawang, Malang-Pandaan KM 77 Senin (23/12/2024) sore.

Baca juga: Sosok SW, Sopir Truk Pengangkut Pakan Ternak Tabrak Bus Rombongan Siswa SMP di Tol Malang

Tri Subangkit Muliana juga cukup aktif di media sosial dan kerap memposting kegiatannya saat mendampingi para siswa belajar ke Kampung Inggris.

Pada postingan terakhirnya di akun Facebook Benk Benk, Tri Subangkit Muliana membagikan momen saat mendampingi siswa SIT Bina Ilmi Palembang, tour ke Gunung Bromo.

Ia bersama dengan rombongan berangkat dari Kampung Inggris, Pare, Kediri menuju ke Gunung Bromo.

Pada video itu terlihat para siswa asyik menikmati keindahan alam di Bromo.

Terlihat Tri Subangkit Muliana jadi pembimbing para siswa.

Para siswa juga terlihat naik jeep untuk menikmati keindahan Bromo.

Setelah itu, para siswa juga bermain di tempat bemain wahana di daerah sekitar.

"Mengukir momen indah di antara kabut dan gunung. Terima kasih, Bromo dan Batu, atas kehangatan dan keindahanmu," tulisnya.

Video itu diunggah pada 27 Oktober 2024.

Baca juga: Pengakuan Siswa SMP IT Darul Quran Mulia Putri Soal Bus Tabrakan Truk di Tol Pandaan Malang

Selain itu, ada tanggal 24 Oktober 2024, Tri Subangkit Muliana juga memposting video serupa dengan trip dari sekolah yang lain.

Kali ini ia memakai bus dari PO yang sama dengan bus rombongan SMP IT Darul Quran Mulia yang mengalami kecelakaan.

Dilihat dari akun media sosialnya, Tri Subangkit Muliana juga sering membuat puisi.

Ia bahkan memiliki blog khusus untuk menyimpan hasil karya puisi-puisinya.

Kini, Tri melakukan perjalanan terakhirnya menjadi tutor Visioner Kampung Inggris Kediri yang ikut mendampingi para siswa SMP IT Darul Quran Mulia, Gunungputri, Kabupaten Bogor.

Dalam kecelakaan itu, ada empat korban meninggal dunia.

Mereka adalah sopir bus, kernet, pendamping dari Kampung Inggris, dan pendamping atau guru dari SMP IT Darul Quran.

Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, mengatakan empat korban tewas dalam kecelakaan bus rombongan pelajar Bogor itu karena gegar otak.

“Penyebab tewas, menurut informasi dari dokter, adalah gegar otak,” kata Putu dikutip dari Kompas.com, Selasa (24/12/2024).

Ini daftar korban meninggal :

  • Sopir bus Untung Subagyo
  • Kernet bus Ahmad Bahrur Rozi
  • Tutor Visioner Kampung Inggris Kediri, Tri Subangkit Muliana
  • Guru SMP IT Darul Quran Bogor Iyan Maryana

Tri Subangkit Muliana merupakan guru pendamping yang berasal dari Indramayu.

Ia kini tinggal di Kediri, Jawa Timur dan menjadi pengajar di Kampung Inggris.

Kronologi

Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Timur mengonfirmasi bahwa kecelakaan di ruas tol Malang-Pandaan KM 77 mengakibatkan empat orang tewas.
 
Kombes Pol Komarudin, Dirlantas Polda Jawa Timur menjelaskan, total korban mencapai 49 orang.

Komarudin menjelaskan, kecelakaan terjadi akibat truk tronton yang melaju dari arah Surabaya menuju Singosari, Kabupaten Malang, mengalami overheat dan tidak kuat menanjak.

Pengemudi truk kemudian menepikan kendaraan di KM 78 untuk mengganjal roda.

"Pengemudi sempat mengganjal roda kanan. Namun, saat hendak mengganjal roda kiri, truk mundur ke belakang tanpa ada pengendara," jelasnya.

Truk tersebut melaju mundur sejauh kurang lebih 700-800 meter, yang menyebabkan kecelakaan saat bus Tirto Agung melaju dari arah belakang.

Dalam rekaman CCTV yang ditunjukkan, terlihat beberapa kendaraan berhasil menghindari truk, tetapi bus tersebut tidak dapat menghindar dan tertabrak di jalan menikung.

"Kami masih mendalami penyebab kecelakaan ini, termasuk kondisi truk dan fakta-fakta lain yang perlu kami telusuri lebih lanjut," tambahnya.

Komarudin juga mengungkapkan bahwa sopir truk dalam kondisi fit, dan truk tersebut mengangkut 1120 pack plastik berisi makanan ternak, masing-masing seberat 10 kilogram, dengan total muatan mencapai 11.200 kilogram.

"Kami akan mendalami terkait kelayakan KIR truk tersebut. Nanti, kami akan melakukan olah TKP untuk mengetahui secara pasti terkait kecelakaan dengan metode Traffic Accident Analysis," pungkasnya.
 
Artikel telah tayang di Tribunnewsbogor.com dengan judul Postingan Terakhir Korban Kecelakaan Bus di Tol Malang, Tri Subangkit Muliana: Terima Kasih Bromo

 (*)

Baca berita lainnya di google news

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved