Seputar Islam

Astaghfirullahaladzim Alladzi Lailaha Illa Huwal Hayyul Qoyyum Wa Atubu Ilaih, Dzikir Penghapus Dosa

Bacaan astaghfirullah wa atubu ilaih dapat menjadi amalan kita untuk memohon ampunan kepada Allah SWT.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
GRAFIS TRIBUNSUMSEL/LISMA
Astaghfirullahaladzim Alladzi Lailaha Illa Huwal Hayyul Qoyyum Wa Atubu Ilaih, Dzikir Penghapus Dosa 

Hadist Nabi yang diriwayatkan HR Ahmad pun mendukung hal tersebut yang artinya sebagai berikut.

"Barang siapa memperbanyak istighfar, niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk setiap kesempitannya dan rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka" (H.R Ahmad dari Ibnu Abas dan sanadnya dinilai sahih oleh Al-Hakim serta Ahmad Syakir).

Berikut tentang zikir penghapus dosa.

قال: ومن قال سبحان الله وبحمده في اليوم مئة مرة حطت خطاياه وإن كانت مثل زبد البحر

 
Rasulullah Saw bersabda, “Barang siapa yang berkata subhanallah wa bihamdihi; Maha Suci  Allah dan dengan segala pujian bagi-Nya, sebanyak 100 kali maka akan dihapus dosa-dosanya sekalipun sebanyak buih lautan. (HR. Bukhari)

Selain dzikir istighfar, berikut amal ibadah lainnya yang dapat menghapus dosa


 Berbuat Baik
Berbuat baik dapat menjadi cara menghapus dosa. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Al-Tirmizi berikut, “Iringi lah perbuatan dosa dengan kebaikan, niscaya kebaikan itu akan menghapusnya.”


 Shalat Lima Waktu
 Nabi Muhammad SAW pernah bersabda dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Muslim, berikut bunyinya,

“Antara shalat yang lima waktu, antara jumat yang satu dan jumat berikutnya, antara Ramadhan yang satu dan Ramadhan berikutnya, di antara amalan-amalan tersebut akan diampuni dosa-dosa selama seseorang menjauhi dosa-dosa besar.”

 Puasa Ramadhan
Ketika memasuki bulan Ramadhan, Allah memerintahkan umatnya untuk melakukan ibadah puasa.

Berpuasa nyatanya dapat menjadi amalan penghapus dosa dosa di masa lalu. Sebagaimana hadis berikut, “Barangsiapa yang puasa Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala, akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”

Shalat Taubat
وَالَّذِيْنَ اِذَا فَعَلُوْا فَاحِشَةً اَوْ ظَلَمُوْٓا اَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللّٰهَ فَاسْتَغْفَرُوْا لِذُنُوْبِهِمْۗ وَمَنْ يَّغْفِرُ الذُّنُوْبَ اِلَّا اللّٰهُ ۗ وَلَمْ يُصِرُّوْا عَلٰى مَا فَعَلُوْا وَهُمْ يَعْلَمُوْنَ

Artinya, “dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi diri sendiri, (segera) mengingat Allah, lalu memohon ampunan atas dosa-dosanya, dan siapa (lagi) yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan dosa itu, sedang mereka mengetahui.”

Itulah penjelasan tentang Astaghfirullahaladzim Alladzi Lailaha Illa Huwal Hayyul Qoyyum Wa Atubu Ilaih, Dzikir Penghapus Dosa. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Makna Dzikir, Arti Dzikir Jali, Dzikir Khafi, Dzikir Haqiqi, Bentuk-bentuk Dzikir dan Keutamaannya

Baca juga: Arti Fazkurụni Azkurkum, QS Al Baqarah ayat 152 Ingatlah kepada Allah Niscaya Allah akan Mengingatmu

Baca juga: Manfaat dan Arti Bacaan Summum Bukmun Umyun Fahum La Yarjiun, Doa Pengingat hingga Pelindung Diri

Baca juga: Arti Wakafa Billahi Syahida Ana Uhibbuka Fillah, Doa Allah Menjadi Saksi Aku Mencintai karena Allah

Baca juga: Dahsyat Makna Doa Sebelum Bepergian Bismillahi Tawakaltu Alallah Wala Hawlawala Quwwata Illa Billah

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved