Berita Sriwijaya FC
Laga Sriwijaya FC VS PSPS Pekanbaru, Suporter Kecewa Belum Bisa Masuk Stadion Jakabaring Palembang
Suporter yang ingin menyaksikan laga Sriwijaya FC vs PSPS Pekanbaru merasa kecawa karena tak kunjung diperbolehkan masuk ke Stadion Gelora Jakabaring
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Suporter yang ingin menyaksikan laga Sriwijaya FC vs PSPS Pekanbaru merasa kecawa karena tak kunjung diperbolehkan masuk ke Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Sabtu (14/12/2024) siang.
Para suporter sudah menunggu untuk masuk kedalam stadion mulai dari jam 14.30, namun banyak pintu gerbang yang belum dibuka.
Hal tersebut membuat para suporter harus menunggu di luar stadion.
"Kami sudah setengah jam nunggu biasanya sudah dibuka," ungkap, Dandi, salah satu suporter.
Bahkan Suporter PSPS yang sudah datang, juga harus menunggu di luar.
"Kami udah lama bang nunggu, jauh kami datang," ungkap, Mady, suporter PSPS Pekanbaru, saat diajak ngobrol.
SEBELUMNYA, Ketua Pelaksana pertandingan Sriwijaya FC liga 2 Tahun 2024/2025, Dwi Asa Verano mengatakan akan mengantisipasi kericuhan pada laga Sriwijaya FC vs PSPS Pekanbaru, pada, Sabtu 14 Desember 2024, di Stadion Gelora Sriwijaya Palembang, pukul 15.30 WIB.
“Kita akan antisipasi seperti laga sebelumnya saat melawan Persiraja Banda Aceh,” ungkap Dwi Asa Verano, Panitia Pelaksana pertandingan Sriwijaya FC, Sabtu (14/12/2024).
Panpel memastikan suporter di periksa sebelum masuk ke stadion, untuk memastikan bahwa tidak ada benda tajam yang dibawa serta alat-alat yang dapat menimbulkan luka berat dan ringan.
Suporter yang membawa motol minum, akan di ganti dengan kantong plastik yang sudah disediakan oleh panitia.
“Kita akan tetap razia minuman keras dan barang terlarang yang tidakk boleh di bawa oleh penonton,” ungkapnya.
Panitia pelaksana juga akan terus bekerjasama dengan polisi dan TNI untuk screening sebelum masuk stadion agar kenyamanan dan keamanan pertandingan pada setiap laga Home Sriwijaya FC akan tetap aman.
“Kita ada minta pelatihan steward, pengerahan dari pihak TNI, lebih tertib, peningkatan kualitas pelaksanaan pertandingan laga Home Sriwijaya FC agar lebih nyaman, aman, disiplin suporter dan penonton, agar terkendali dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat,” kata Dwi.
Ia juga sangat mengapresiasi pihak kepolisian yang menjadi garda terdepan dalam memeriksa suporter dan penonton yang hendak masuk ke stadion, bahkan dari Kapolrestabes atensinya dan Kabag Ops sudah terjun screening di pintu penonton zona 2, yang terindikasi mengganggu jalannya pertandingan.
“Termasuk penonton yang indikasinya mereka bakal mengganggu jalannya pertandingan, petugas tidak akan segan segan mengeluarkan. Misal terindikasi mabuk ia akan langsung tidak di perbolehkan masuk,” ungkapnya.
| Wapres Sriwijaya FC Ucap Harapan Berbenah Usai Pertemuan dengan Gubernur Sumatera Selatan |
|
|---|
| Pesan Herman Deru ke Sriwijaya FC dan Sumsel United : Kalian Saudara Satu Rahim, Tidak Ada Ego |
|
|---|
| Sriwijaya FC Siap Hadapi Sumsel United, Budi Sudarsono Tegaskan Anak Asuhnya Siap Fisik dan Mental |
|
|---|
| Jelang Derbi Sumsel, Pelatih SFC Budi Sudarsono Waspadai Tiga Pemain Asing Sumsel United |
|
|---|
| Dian Saputra Suporter Sriwijaya FC Tewas Usai Jatuh di Tribun Selatan Saat Laga Lawan FC Bekasi City |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.