Berita Sriwijaya FC

Pemain Sriwijaya FC Minta Gajinya Dibayar, Digi Sport Ngaku Tak Punya Uang, Tunggu Ada yang Transfer

Alexander Rusli, mengatakan bahwa malam ini semoga ada solusi dananya langsung di transfer dengan para pemain. 

Editor: Slamet Teguh
Sripoku.com/ Angga
Para Pemain Sriwijaya FC Saat Bertemu Dengan Digi Sport Asia, Pemegang Saham Sriwijaya FC 

Laporan wartawan Sripoku.com, Angga

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Para pemain Sriwijaya FC bertemu dengan owner Digi Sport, untuk mendiskusikan tentang nasib para pemain yang belum di bayar haknya, pada Jumat (13/12/2024). 

Para pemain tetap menuntut hak berupa gaji dan pembayaran DP, namun Alexander Rusli selaku Owner Digi sport yang memegang saham Sriwijaya FC, masih belum bisa membayarkan hak dari para pemain. 

"Mohon bersabar, kita sama-sama berjuang. Kami tidak akan lepas dari tanggung jawab,"ujar Alex. 

"Kita tidak ada uang bos, untuk bayar pemain uang kita diambil pajak semua," ungkap  Alexander Rusli, selaku, owner Digi Sport. 

Ketika awak media bertanya tentang bantuan dari HDCU,

Alexander mengaku sudah menghubungi HDCU namun belum ada ada respon. 

"Kita sudah menghubungi pihak Herman Deru, tapi tidak pernah diangkat ketika kita menghubungi," ungkapnya. 

Alexander Rusli, mengatakan bahwa malam ini semoga ada solusi dananya langsung di transfer dengan para pemain. 

"Semoga hari ini mau usaha dulu semoga ada yang tranfer, " ungkapnya. 

Ajie manager Sriwijaya FC bahkan menanyakan kepada awak media dan para suporter, dimana tim transisi manajemen yang sudah dipersiapkan. 

"Dimana tim transisi manajemen, aku bahkan minjem duit loh untuk bayar duit lapangan," ungkap, Ajie Syahrial Bastari, manager Sriwijaya FC

Qusoi yang menanggapi itu langsung menjawab dengan baru mengetahui sinyal bahwa tim HDCU akan mengelola Sriwijaya FC saat liga 2 baru akan dimulai.

"Kami baru menangkap sinyal itu bahwa tim HDCU akan mengelola Sriwijaya FC setelah pelantikan gubernur. Ini kami yang agak drop karena posisi Sriwijaya FC ini lagi berjuang untuk lolos di babak play-off degradasi," ungkap Capo Tifoso Ultras Palembang, Qusoi SH mewakili tiga kelompok suporter Sriwijaya FC kepada Sirpoku.com, Jumat (13/12/2024).

Baca juga: Jelang Laga Sriwijaya FC vs PSPS Pekanbaru, Aji Santoso Yakin Timnya Bisa Menang Dari Tuan Rumah

Baca juga: Profil Syamsuddin Isaac Suryamanggala, Disebut Bakal Jadi Manajer Sriwijaya FC, Mantu Herman Deru

Sementara Eddy Ismail perwakilan suporter meminta kepada para pemain, untuk bermain dulu sambil menunggu masa transisi.

"Kita minta bermain dulu, nanti akan ada perubahan setelah akhir tahun," ungkap, Eddy Ismail, selaku perwakilan suporter. 

Para pemain masih tetap bersikukuh dengan tuntutan mengenai haknya. 

Para pemain keluar karena ingin Official Training, karena para punggawa Elang Andalas tidak mendapatkan solusi untuk permasalahan. 

"Jika bapak kesini, tanpa solusi, kami keluar karena kami ingin Official Training," ungkap, salah satu pemain Sriwijaya FC

 

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved