Seputar Islam

Asbabun Nuzul Surat At Thalaq ayat 2-3 dan Penjelasan Hadits Keutamaan Mengamalkan Ayat Seribu Dinar

Barang siapa yang menghabiskan seluruh waktunya untuk Allah, maka Allah akan memberinya kecukupan dan memberinya rizki dari arah yang tak disangka

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Grafis MG Tribunsumsel.com/Dimas/Rafli
Asbabun Nuzul Surat At Thalaq ayat 2-3 dan Penjelasan Hadits Keutamaan Mengamalkan Ayat Seribu Dinar 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Membahas surat At Thalaq yang juga dikenal dengan ayat 1000 dinar tidak akan habis-habisnya.  

Karena begitu dahsyat maknanya bagi kita yang membaca, memahami dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari, yakni menjadi orang yang bertakwa.

Berikut surat At thalaq ayat 2-3 lengkap dengan artinya:

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لا يَحْتَسِبُ

Wamayyattaqillaha yaj'allahu makhroja wa yarzuqhu min haitsu laa yahtasibu

Artinya:
“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.” [QS. Ath-Thalaq (65) : 2-3).

 

Asbabun Nuzul  Surat AT Thalaq ayat 2 dan 3  diterangkan oleh Imam Ibnu Katsir 

As-Saddi mengatakan bahwa seorang lelaki dari kalangan sahabat Rasulullah SAW yang dikenal dengan nama Auf ibnu Malik Al-Asyja'i mempunyai seorang putra yang tertawan di kalangan kaum musyrik.

 Dan anaknya itu berada di tangan kaum musyrik, sedangkan ayahnya selalu mendatangi Rasulullah salallahu alaihi wasallam mengadukan nasib yang dialami oleh putranya itu dan juga tentang kemiskinan yang menimpa dirinya.

Dan Rasulullah selalu menganjurkan kepadanya untuk bersabar menghadapi semua musibah itu dan bersabda kepadanya: Sesungguhnya Allah akan menjadikan bagimu jalan keluar. Tidak lama kemudian ternyata putranya itu dapat meloloskan diri dari tangan musuh dan melarikan diri, kemudian ia bersua dengan iringan ternak kambing milik musuhnya, maka ia menggiring ternak kambing itu dan pulang ke rumah ayahnya dengan membawa ternak kambing hasil jarahannya. 

Lalu diturunkanlah ayat berikut berkenaan dengan peristiwa ini, yaitu firman-Nya: Barang siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar, dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangkanya (Ath-Thalaq: 2-3).

Dikutip dari laman kemenag.go.id, lewat tulisan Ustads Junaedi Putra,  Ada kisah di zaman Rasulullah SAW.

Setelah membaca ayat di atas Rasulullah salallahu alaihi wasallam bersabda:

"يَا أَبَا ذَرٍّ، لَوْ أَنَّ النَّاسَ كُلَّهُمْ أَخَذُوا بِهَا كَفَتْهُمْ". وَقَالَ: فَجَعَلَ يَتْلُوهَا ويُرددها عَلَيَّ حَتَّى نَعَست، ثُمَّ قَالَ: "يَا أَبَا ذَرٍّ، كَيْفَ تَصْنَعُ إِنْ أُخْرِجْتَ مِنَ الْمَدِينَةِ؟. "قُلْتُ: إِلَى السَّعَةِ وَالدَّعَةِ أَنْطَلِقُ، فَأَكُونُ حَمَامَةً مِنْ حَمَامِ مَكَّةَ. قَالَ: "كَيْفَ تَصْنَعُ إِنْ أُخْرِجْتَ مِنْ مَكَّةَ؟ ". قَالَ: قُلْتُ: إِلَى السَّعَةِ وَالدَّعَةِ، وَإِلَى الشَّامِ وَالْأَرْضِ الْمُقَدَّسَةِ. قَالَ: "وَكَيْفَ تَصْنَعُ إِنْ أخرجتَ مِنَ الشَّامِ؟ ". قُلْتُ: إِذًا -وَالَّذِي بَعَثَكَ بِالْحَقِّ -أَضَعُ سَيْفِي عَلَى عَاتِقِي. قَالَ: "أَوَخَيْرٌ مِنْ ذَلِكَ؟ ". قُلْتُ: أَوَخَيْرٌ مِنْ ذَلِكَ؟ قَالَ: "تَسْمَعُ وَتُطِيعُ، وَإِنْ كَانَ عَبْدًا حَبَشِيًّا"

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved