Berita Sepakbola

Timnas Bahrain Kebobolan Gol Menit-menit Terakhir Lawan Australia, Kena Karma Timnas Indonesia?

Bak terkena hukum karma, tim nasional Bahrain kini mengalami hal serupa yang dialami oleh timnas Indonesia.

Mazen Mahdi / AFP
Pemain depan Australia bernomor punggung 9 Kusini Yengi melepaskan tembakan untuk mencetak gol pertama bagi timnya melewati kiper Bahrain bernomor punggung 22 Ebrahim Lutfalla selama pertandingan kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 zona Asia Grup C antara Bahrain dan Australia di Stadion Nasional Bahrain di Riffa pada tanggal 19 November 2024. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Bak terkena hukum karma, tim nasional Bahrain kini mengalami hal serupa yang dialami oleh timnas Indonesia.

Seperti diketahui sebelumnya pada 10 Oktober 2024, timnas Indonesia unggul 2-1 melawan Bahrain hingga menit-menit akhir.

Namun pada masa injury time, Bahrain memanfaatkan peluang untuk mencetak gol penyeimbang, sehingga pertandingan berakhir dengan skor 2-2.

Kemarin, pada Rabu (20/11/2024), Bahrain dalam posisi unggul 2-1, namun pada masa injury time, Australia berhasil menyamakan skor menjadi 2-2 hingga pertandingan usai.

Timnas Australia unggul lebih dulu dalam pertandingan tersebut, kemudian disamakan dan berbalik dalam posisi tertinggal.

Dan akhirnya seri saat Kusini Yengi menyamakan kedudukan pada menit ke-90+6. 

Bahrain mulai mengancam dan menyamakan kedudukan dalam situasi yang luar biasa ketika pemain pengganti Mahdi Abduljabbar melepaskan tendangan melengkung yang luar biasa melewati kepala Maty Ryan dari jarak 45 yard.

Ragnar Oratmangoen dalam pertandingan matchday ketiga grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Bahrain vs Timnas Indonesia di National Stadium, Jumat (11/10/2024) dini hari WIB.
Ragnar Oratmangoen dalam pertandingan matchday ketiga grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Bahrain vs Timnas Indonesia di National Stadium, Jumat (11/10/2024) dini hari WIB. (Twitter (X) Timnas Indonesia)

Abduljabbar mencetak gol lagi dua menit kemudian setelah debutan sempurna Hayden Matthews menyundul bola yang membentur tiang gawangnya sendiri, dan Australia menghadapi kekalahan lain atas Bahrain hingga Yengi memaksakan gol keduanya.
 
Gol Kusini Yengi di menit akhir menyelamatkan Australia dari kekalahan oleh Bahrain di kualifikasi Piala Dunia, tetapi Socceroos akan menyesali kesempatan lain yang terbuang untuk mencuri perhatian rival Asia mereka dalam perjalanan menuju 2026.

Hasil imbang 2-2 di Riffa membuat Australia berada di posisi kedua Grup C Asia dengan tujuh poin, sembilan poin di belakang pemuncak klasemen Jepang dan satu poin di atas Indonesia, Arab Saudi, Bahrain, dan Cina.

Dua tim teratas pada akhir fase melaju langsung ke Piala Dunia di Amerika Utara, sementara tim di posisi ketiga dan keempat melaju ke babak berikutnya.

Setelah kehilangan sejumlah peluang dalam hasil imbang 0-0 di kandang sendiri melawan Arab Saudi Kamis lalu, penampilan buruk Australia berlanjut di Riffa, yang membuat pelatih Tony Popovic harus banyak berpikir sebelum pertandingan kualifikasi kandang berikutnya melawan Indonesia di bulan Maret.

Dengan Yengi yang mendapat gol pertama dari dua golnya setelah 38 detik akibat kesalahan pertahanan, Australia mempertahankan keunggulan hingga menit ke-74 sebelum mereka hancur.

Pemain bertahan Cameron Burgess menendang bola ke jalur pemain pengganti Bahrain Mahdi Abduljabbar, yang dengan gembira melambungkan bola kepada Mat Ryan dari jarak 40 yard ketika penjaga gawang yang dipanggil kembali itu berada jauh dari garisnya.

Bek tengah yang baru debut, Hayden Matthews, kemudian memberi Abduljabbar gol keduanya tiga menit kemudian melalui upaya sundulan yang membentur tiang gawang dan membuat Ryan terkatung-katung.

Penyerang Portsmouth Yengi akhirnya berhasil menyelamatkan satu poin dengan mencetak gol dari rebound yang menguntungkan setelah perebutan bola di depan gawang.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved