Berita Viral

Rumah Baru Nenek Hasnah Bantuan dari Menteri PKP, Kini Ia Hingga Cicitnya Tak Tidur Gantian Lagi

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait berikan rumah baru nenek Hasnah (62) warga Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Baru, Japus

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
ig/kementerianpkp
Menteri PKP Maruarar Sirait langsung mencarikan tempat tinggal yang layak untuk ditempati nenek Hasnah dan keluarganya. 

Sementara, anak pertama nenek Hasnah, Marullah mengatakan pasrah menjalani nasibnya.

"Gak ada kamar, abis gimana lagi emang keadaannya begini," kata Marullah saat diwawancara Insert.

Adapun sehari-hari nenek Hasnah  mencari botol bekas untuk kebutuhan anak dan cucunya.

"Kerja mulu saya capek, buat makan cucu," kata nenek Hasnah saat diwawancara Youtube Volix Media.

Curhat Tak Kunjung Dapat Bantuan

Selama puluhan tahun itu, Nenek Hasnah mengaku tak kunjung mendapatkan bantuan dari pemerintah.

Di usia senjanya, Nenek Hasnah mengaku sudah tak tahan lagi hidup di rumah sempit dihuni 13 orang anggota keluarga.

"Belum ada solusi buat misalnya mau dibangunkan rumah atau gimana belum ada," kata tetangga nenek Hasnah, dilansir dari Youtube Volix Media, Sabtu, (9/11/2024).

"Beberapa kali didata, tapi gak keluar (bantuan)," timpal Nenek Hasnah.

"Mangkanya kan kasihan juga kalau cuma didata-data doang kan,orang berharap-harap kan," kata tetangga.

Nenek Hasnah hanya mendapatkan bantuan sosial program lansia yakni, KJL (Kartu Lansia Jakarta.

Namun, bantuan tersebut dirasa tak ada perubahan bagi Hasnah.

"Kemana aja lama, gausah diharepin, lama keluarga," bebernya.

Diketahui, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia bersama Pemprov DKI Jakarta, serta Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional meresmikan Rumah Cinta Damai Tanah Tinggi, Jumat 27 September 2024.

Rumah ini terdiri dari empat lantai dengan 12 unit seluas 18 meter persegi yang akan ditinggali oleh 11 keluarga.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved