Hari Pahlawan Nasional

3 Puisi Cocok Dibagikan Momen Hari Pahlawan Nasional 2024, Karya Penyair WS Rendra

Berikut ini 3 puisi karya WS Rendra yang cocok dibagikan di media sosial momen Hari Pahlawan Nasional 2024 pada 10 November.

Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
Kompasiana.
Berikut ini 3 puisi karya WS Rendra yang cocok dibagikan di media sosia momen Hari Pahlawan Nasional 2024 pada 10 November. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Artikel kali ini akan menyajikan 3 puisi cocok dibagikan momen Hari Pahlawan Nasional 2024, karya penyair WS Rendra.

Willibrordus Surendra Broto Narendra atau WS Rendra dikenal sebagai penyair dan budayawan terkemuka di Indonesia.

Penyair WS Rendra yang diberi julukan si "Burung Merak"  aktif berkarya sejak tahun 1950-an. 

Kembali ke pangkuan Tuhan pada 6 Agustus 2009 lalu di usia 74 tahun, karya-karyanya tetap dikenang hingga kini. Termasuk sejumlah puisi bertema pahlawan dan perjuangan. 

Berikut ini 3 puisi karya WS Rendra yang cocok dibagikandi media sosial momen Hari Pahlawan Nasional 2024 pada 10 November.  

__________

  • Puisi 1

Doa Seorang Serdadu Sebelum Perang

Oleh W.S. Rendra
 
Tuhanku,
WajahMu membayang di kota terbakar
dan firmanMu terguris di atas ribuan
kuburan yang dangkal

Anak menangis kehilangan bapa
Tanah sepi kehilangan lelakinya
Bukannya benih yang disebar di bumi subur ini
tapi bangkai dan wajah mati yang sia-sia

Apabila malam turun nanti
sempurnalah sudah warna dosa
dan mesiu kembali lagi bicara
Waktu itu, Tuhanku,
perkenankan aku membunuh
perkenankan aku menusukkan sangkurku

Malam dan wajahku
adalah satu warna
Dosa dan nafasku
adalah satu udara.
Tak ada lagi pilihan
kecuali menyadari
-biarpun bersama penyesalan-

Apa yang bisa diucapkan
oleh bibirku yang terjajah?
Sementara kulihat kedua lenganMu yang capai
mendekap bumi yang mengkhianatiMu

Tuhanku
Erat-erat kugenggam senapanku
Perkenankan aku membunuh
Perkenankan aku menusukkan sangkurku

  •  Puisi 2

Grilya

Oleh W.S. Rendra

Tubuh biru
Tatapan mata biru

Lelaki berguling di jalan
Angin tergantung
Terkecap pahitnya tembakau
Bendungan keluh dan bencana

Tubuh biru
Tatapan mata biru

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved