Buaya Serang Warga di OKI

Sedang Mencuci Baju, Wanita di Jejawi OKI Digigit Buaya, Buat Warga Takut Beraktivitas di Sungai

Kejadian tragis menimpa petani bernama Rohma (59) yang menjadi korban gigitan buaya ketika tengah mencuci pakaian di sungai.

|
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Slamet Teguh
Handout
Buaya yang Muncul di Permukaan Sungai - Sedang Mencuci Baju, Wanita di Jejawi OKI Digigit Buaya, Buat Warga Takut Beraktivitas di Sungai 

TRIBUNSUMSEL.COM KAYUAGUNG - Seorang wanita lansia menjadi korban serangan buaya di pinggiran aliran sungai di Desa Sukadarma, Kecamatan Jejawi, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumsel Minggu (20/10/2024) kemaren.

Kejadian tragis menimpa petani bernama Rohma (59) yang menjadi korban gigitan buaya ketika tengah mencuci pakaian di sungai.

Sewaktu dikonfirmasi Sekretaris Desa Sukadarma, Yudi mengatakan memang beberapa bulan terakhir ini  kerap terlihat 2 - 3 ekor buaya yang muncul di permukaan Sungai. 

"Memang masyarakat disini sering  melihat munculnya antara 2 sampai 3 buaya. Tetapi bisa saja jumlah buaya di sungai lebih," ujarnya.

Menurutnya, buaya kerap tampakan tubuhnya ke permukaan sungai dan hal tersebut bertepatan dengan masuknya musim penghujan.

"Setahu saya muncul buaya terjadi saat musim penghujan karena air sungai sedang tinggi. Biasanya warga melihat buaya muara terlihat sore hari," ujarnya.

Baca juga: Lansia di OKI Diserang Buaya Saat Mencuci di Pinggir Sungai, Alami 55 Luka Jahitan

Baca juga: Sedang Mandi di Sungai, Pria di Muara Enim Tiba-tiba Digigit Buaya, Sempat Tarik Menarik

Dijelaskan Yudi, setelah ada warga  menjadi terkaman buaya membuat masyarakat jadi lebih berhati-hati sewaktu beraktivitas di area sungai.

"Kalau dulu warga mandi langsung nyebur ke sungai, tetapi setelah adanya kejadian terkaman buaya membuat warga memilih mandi dengan memakai alat gayung,"

"Tidak berani juga sekarang mandi, mencuci sendirian. Sekarang rata-rata warga beraktivitas sungai dengan beramai-ramai," imbuhnya.

Yudi menyatakan dengan adanya kejadian ini, pemerintah desa lebih intensif lakukan himbauan ke warga agar lebih berhati-hati melakukan aktivitas sekitaran bantaran sungai.

"Baru-baru ini kami menghimbau warga melalui media sosial Facebook, Instagram dan WhatsApp kalau mandinya hati-hati. Karena buaya ini masih berkeliaran di sungai," tegasnya.

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved