Arti Kata Bahasa Arab

Arti Allahumma Tsabit Hamdaki, Allahumma Tsabit Hamdaka, Doa ketika Mendapat Pujian, Penangkal Ain

Manfaat doa Allahumma tsabit hamdaki dan Allahumma tsabit hamdaka adalah agar terhindar dari penyakit ain.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
istimewa
Arti Allahumma Tsabit Hamdaki, Allahumma Tsabit Hamdaka, Doa ketika Mendapat Pujian, Penangkal Ain 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Ketika seorang wanita atau laki-laki ddipuji hendaknya membaca doa Allahumma tsabit hamdaki  dan atau Allahumma tsabit hamdaka.

Artinya adalah:  "Ya Allah buktikan pujianmu".

Allahumma tsabit hamdaki dan Allahumma tsabit Hamdaka merupakan doa yang dipanjatkan saat mendapat pujian.

Allahumma tsabit hamdaki = bila pujian ditujukan kepada perempuan.

 Allahumma tsabit Hamdaka = bila pujian ditujukan kepada laki-laki.

Bentuk lain dari doa Allahumma tsabit Hamdaki atau Hamdaha adalah sebagai berikut

اللّٰهُمَّ ثَبِّتْ حَمْدَهُ

Latin: Allahumma tsabbit hamdahu.

Artinya: Ya Allah, buktikanlah pujiannya.

Doa ini diucapkan saat mendapat pujian dari orang laki-laki.

اللّٰهُمَّ ثَبِّتْ حَمْدَهَا

Latin: Allahumma tsabbit hamdaha.

Artinya: Ya Allah, buktikanlah pujiannya.

Doa yang memakai dhamir "Ha" ini diucapkan saat mendapat pujian dari orang perempuan

Manfaat doa Allahumma tsabit hamdaki dan Allahumma tsabit hamdaka adalah agar terhindar dari penyakit ain.

Penyakit ain merupakan penyakit yang ditimbulkan oleh pandangan iri, hasud, dengki, atau pengaruh negatif manusia atau jin.

Dalam hadits riwayat Muslim, Rasulullah SAW pun menegaskan bahwa penyakit ain itu nyata, sebagai berikut:


الْعَيْنُ حَقٌّ وَلَوْ كَانَ شَىْءٌ سَابَقَ الْقَدَرَ سَبَقَتْهُ الْعَيْنُ

Artinya: 
“Ain itu nyata (Haq), kalau saja ada sesuatu yang mendahului takdir, niscaya ‘ain akan mendahuluinya” (HR Muslim).

Penyakit ain merupakan sebuah penyakit atau gangguan non-medis yang disebabkan oleh pandangan mata yang kagum terhadap sesuatu secara berlebihan yang dipengaruhi sifat jahat.

Penyakit ain ini dimanfaatkan oleh jin atau setan untuk mempengaruhi manusia, melalui rasa iri serta dengki atau kekaguman yang berlebihan lewat pandangan seseorang.

Sehingga pandangan ain ini menimbulkan perasaan dan pikiran yang berdampak negatif bagi kesehatan. Efek dari terkena pandangan ain ini bisa membuat orang yang dipandang terserang sakit atau celaka.

Selain doa di atas, ada bacaan lain yang diajarkan oleh Rasulullah SAW saat seseorang mendapatkan pujian. Bacaan tersebut adalah "Masya Allah, tabarakallah."

Dalam hadits disebutkan:


أن النبي صلى الله عليه وسلم قال لعامر بن ربيعة رضي الله عنه : هلاّ إذا رأيت ما يُعجِبك بَرَّكْتَ ؟ رواه الإمام أحمد. وفي رواية للنسائي في الكبرى : ألا بَرَّكْتَ ؟ إن العين حق.

Artinya: Sesungguhnya Nabi Muhammad Saw berkata pada Amir bin Rubai'ah r.a: "Mengapa saat melihat apa yang membuatmu takjub kamu tidak mengucapkan Tabarakallah?" (HR. Ahmad)


Dalam riwayat An-Nasai dalam Sunan Al Kubro menggunakan kalimat: Mengapa tidak mendoakan berkah? Sesungguhnya penyakit ain itu benar adanya).

Dari hadits ini, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mengajarkan agar mengucapkan Masya Allah tabarakallah saat melihat sesuatu yang menakjubkan, termasuk saat melihat kebahagiaan atau kelebihan yang dimiliki oleh orang lain.

Tujuan membaca Masya Allah tabarakallah adalah agar orang tersebut tidak tertimpa penyakit ain yang misterius.

Apabila seseorang takjub dengan ketampanan, kecantikan, atau kehebatan diri sendiri, maka sebaiknya ia mengucapkan "Masya Allah, la hawla wala quwwata illaa billaah."

 

Doa Khalifah Abu Bakar ketika dipuji

Dikutip dari rumaysho.com,  Abu Bakr ketika dipuji, beliau berdoa:

اللَّهُمَّ أَنْتَ أَعْلَمُ مِنِّى بِنَفْسِى وَأَنَا أَعْلَمُ بِنَفْسِى مِنْهُمْ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى خَيْرًا مِمَّا يَظُنُّوْنَ وَاغْفِرْ لِى مَا لاَ يَعْلَمُوْنَ وَلاَ تُؤَاخِذْنِى بِمَا يَقُوْلُوْنَ

Allahumma anta a’lamu minni bi nafsiy, wa anaa a’lamu bi nafsii minhum. Allahummaj ‘alniy khoirom mimmaa yazhunnuun, wagh-firliy maa laa ya’lamuun, wa laa tu-akhidzniy bimaa yaquuluun.

Artinya: Ya Allah, Engkau lebih mengetahui keadaan diriku daripada diriku sendiri dan aku lebih mengetahui keadaan diriku daripada mereka yang memujiku. Ya Allah, jadikanlah diriku lebih baik dari yang mereka sangkakan, ampunilah aku terhadap apa yang mereka tidak ketahui dariku, dan janganlah menyiksaku dengan perkataan mereka] ( Diriwayatkan oleh Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman, 4: 228, no.4876. Lihat Jaami’ul Ahadits, Jalaluddin As Suyuthi, 25: 145, Asy Syamilah)

Itulah Arti Allahumma Tsabit Hamdaki, Allahumma Tsabit Hamdaka, Doa ketika Mendapat Pujian, Penangkal Ain. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Arti Asa Robbuna Ayyubdilana Khoiram Minha InnaIila Rabbina Raghibun, Doa Terhindar dari Kerugian

Baca juga: Arti Waja Alnannahara Maasya Amalan Surat An Naba Ayat 10-16 Sebagai Doa Pelaris dan Penarik Rezeki

Baca juga: Beda Arti Allahumma Yassir Wala Tuassir dan Robbi Yassir Wala Tuassir, Doa Mohon Dimudahkan Allah

Baca juga: Arti Masya Allah Tabarakallah, Subhanallah Tabarakallah, Alhamdulillah Tabarakallah, Kapan Diucapkan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved