Berita OKU Timur

Budidaya Ikan Patin di OKU Timur Terus Meningkat, Sebanyak 250 Kelompok Budidaya Ikan Sudah Hadir

Di OKU Timur sendiri pengembangan kelompok budidaya ikan kian melesat dan makin bertambah jumlahnya.

Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Choirul Rahman
Koordinator Penyuluh Perikanan Diskanak OKU Timur, Annika, S.Pi - Budidaya Ikan Patin di OKU Timur Terus Meningkat, Sebanyak 250 Kelompok Budidaya Ikan Sudah Hadir 

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) OKU Timur melalui Koordinator penyuluh perikanan Kabupaten OKU Timur sukses meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan).

Di OKU Timur sendiri pengembangan kelompok budidaya ikan kian melesat dan makin bertambah jumlahnya.

Mengingat pontensi dari Kabupaten berjuluk Bumi Sebiduk Sehaluan ini memiliki kekayaan ikan yang melimpah.

Daerah yang dikenal lumbung pangan ini juga terbentang sungai yang sangat luas, tentunya kekayaan ikan sudah tidak diragukan lagi.

Meskipun hingga ke pelosok desa, pembudidayaan ikan dapat dijumpai di negeri seribu puyang ini.

Bahkan pemerintah daerah juga mendapatkan program kampung patin dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.

Hal ini tentu saja tidak terlepas dari kerja keras Diskanak OKU Timur.

Melalui bimbingan teknis dan pendampingan, para penyuluh telah membantu petani ikan patin dalam memilih bibit, mengelola kolam, merancang pakan, dan mengembangkan strategi pemasaran. 

Dampaknya, kini terlihat dengan jelas, produksi ikan patin meningkat secara signifikan, memberikan manfaat ekonomi yang substansial, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.

Baca juga: Berharap Perubahan, Warga Belitang II Curhat ke Calon Bupati OKU Timur Fery Antoni

Baca juga: Produk UMKM di OKU Timur Banyak dan Unik Tapi Minim Inovasi dan Promosi, Pemkab Gelar Pelatihan

Menurut Koordinator Penyuluh Perikanan Disakanak OKU Timur, Annika, S.Pi, kunci kesuksesan program ini adalah kerja sama yang erat antara penyuluh dan pokdakan.

Mereka bekerja bersama-sama untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada dalam industri perikanan. 

"Para penyuluh tidak hanya memberikan pengetahuan dan keterampilan teknis, tetapi juga mendengarkan dan memahami kebutuhan serta situasi petani secara langsung," katanya, Rabu (02/10/2024).

Lanjut kata dia, tentunya dengan terus menerapkan pendekatan yang berorientasi pada petani dan berbasis pada pengetahuan, Annika dan timnya berharap dapat terus memperluas dampak positif program penyuluhan ini.

"Tercatat hingga kini sudah 250 Kelompok Budidaya Ikan (Pokdakan) yang menjadi binaan dari Diskanak OKU Timur dan berharap jumlah kelompok akan terus bertambah," pungkasnya. 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved